Setidaknya Ada 3 Pesan Moral dalam Cerita Rakyat

Cerita Rakyat, adalah suatu cerita yang berkaitan dengan rakyat. Bisa dari rakyat, bisa untuk rakyat. Dan yang dikatakan rakyat, ada di seluruh dunia. Walaupun tidak selalu, kebanyakan cerita rakyat ada peninggalannya. Jadilah kadang terpikir, mana yang lebih dahulu ada. Ceritanya atau peninggalannya.

Pada zaman dahulu, cerita rakyat dibuat untuk menyampaikan pesan moral, ada pesan yang baik dan ada pula pesan buruk. Pesan moral yang baik tentunya untuk menjadi panutan, dan pesan moral yang buruk sebagai peringatan untuk dihindari. 

Perempuan yang Tidak Terus Terang.

Cerita rakyat yang menjadi sebuah legenda di tanah Priangan, tanah tempat aku tinggal sekarang. Legenda Tangkuban Perahu, tentang ayah seekor anjing, ibu Dayang Sumbi dan anak Sangkuriang. Liku-liku masalah dalam sebuah keluarga, yang menyebabkan terbentuknya Gunung Tangkuban Perahu. 

Atau sebaliknya ada Gunung Tangkuban Perahu terlebih dahulu, barulah dibuat cerita tentang  Dayang Sumbi yang akan dinikahi oleh pemuda, yang ternyata adalah Sangkuriang. 

Tidaklah mungkin seorang ibu akan menikah dengan anaknya sendiri!

Cara Dayang Sumbi dalam menolak pernikahan dengan Sangkuriang dilakukan dengan memberikan syarat yang diharapkan tidak bisa dipenuhi oleh Sangkuriang. Pada saat Sangkuriang hampir berhasil, Dayang Sumbi melakukan penipuan agar Sangkuriang mengalami kegagalan. 

Sangkuriang marah, syarat yang hampir berhasil diporak porandakan, terbentuklah peninggalan yang dengan wujud Gunung Tangkuban Perahu.

Cerita rakyat yang mempunyai peninggalan juga adalah, cerita yang menjadi legenda Roro Jonggrang. Dengan dasar cerita hampir sama, seorang puteri yang akan dinikahi oleh pemuda. Puteri Loro Jonggarng menolak pemuda Bandung Bondowoso dngan cara yang sama dengan Dayang Sumbi menolak Sangkuriang. 

Roro Jonggrang memberi syarat, dan melakukan penipuan  pada saat syaratnya hampir terpenuhi. Marahlah Bandung Bondowoso, sehingga Roro Jonggrang terkena sumpah menjadi salah satu candi dari seribu candi yang hampir berhasil dibangun dalam semalam. Peristiwa itu menjadi Legenda Candi Prambanan, di Jawa Tengah.

Kebohongan dan kebohongan dilakukan oleh perempuan, yang mendasari cerita rakyat yang melegenda. Cerita rakyat yang membawa pesan moral sebagai wanita sebaiknya berterus terang bila tidak ingin dipersunting oleh seorang laki-laki. Karena laki-laki yang ingin meminang pastilah telah mengukur kemampuan. Juga akan berusaha sekuat tenaga.

Durhaka Terhadap Ibu.

Si Boncel adalah seorang dari Garut bagian Selatan yang sehari-harinya membantu ayah ibu mencari rumput untuk makanan kuda.  Setelah pergi ke kota, si Boncel sukses menjadi pejabat kadipaten dan menikah.