Mohon tunggu...
Rini Sriana
Rini Sriana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswi universitas Syiah Kuala jurusan Pendidikan Ekonomi, saya memiliki rasa ingin tahu yang tinggi serta ingin belajar hal baru, hobi saya adalah mengeksplor berbagai tempat dan juga hobi berolahraga.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Indahnya Wisata Bromo

4 Januari 2023   13:47 Diperbarui: 4 Januari 2023   13:57 1592
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jawa Timur merupakan salah satu Provinsi yang memiliki berbagai jenis Gunung yang masih aktif dan keindahan, gunungnya seperti Semeru, Bromo dan masih banyak lagi. Nah pada kesempatan Modul kali ini kami pergi ke salah satu Gunung tersebut yaitu Gunung Bromo merupakan wisata Internasional yang mana pengunjungnya sudah sampai ke berbagai manca negara.

Kami berangkat menuju gunung Bromo pada hari Minggu, 20 November 2022 dini hari jam 01.00 menggunakan jeep yang sudah di pesan. Alasan pergi pada dini hari karena perjalanan lumayan jauh dan tujuan kami adalah untuk melihat sunsrise. Jadi diharapkan kami tiba saat subuh di sana, sampai di sana  kami melaksanakan sholat subuh terlebih dahulu.

Setelah itu kami mulai berjalan kaki menanjak ke tempat pertama yaitu view  sunrise. Kami menanjak sekitar 10 menit sambil menikmati dinginnya udara dan akhirnya kami sampai diatas. Kami cukup tercengang dengan indahnya pemandangan dari atas yang kami lihat langsung ke arah gunung Bromo. Betapa indahnnya ciptaan Allah yang tiada tanding dan kami bisa menikmatinya secara langsung.

Selesai menikmati pemandangan tersebut kami pun turun,berpindah ke tempat lain yaitu bukit widodaren, disana kami beristirahat sejenak untuk sarapan. Setelah sarapan kami menuju parkiran jeep untuk menuju ke puncak kawah Bromo. Akses menuju puncak kawah bromo lumayan jauh dan tentu dengan medan yang sangat menanjak dan lumayan susah, tetapi tenang saja karena disediakan sewa kuda, jadi tidak perlu capek jalan naik ke kawah Bromo.

Setelah itu kami turun dari kawah, sampainya disekitar parkiran jeep ada banyak cendramata dan kami pun membelinya. Setelah itu kami berpindah ke pasir berbisik. Dikatakan pasir berbisik karena ketika pasir tersebut terkena angin maka akan saling berkumpul dan mengeluarkan bunyi seperti bisikan. Setelah dari pasir berbisik, kami berpindah ke bukit teletabis. Pemandangan di bukit teletabis sangat memanjakan mata, sepanjang mata memandang  ada banyak hamparan rumput dan bukit yang luas.

Di tempat ini kami banyak mengabadikan momen seperti membuat video kenang-kenangan, dan berfoto bersama. Perjalanan ke gunung bromo dimulai dini hari sampai kami mengelilingi seluruh wisata tersebut sanga lah berkesan, dan sepanjang jalan banyak sekali masyarakat setempat yang mencari nafkah dengan memanfaatkan wisata Bromo tersebut, karena wisata ini sudah Internasional. Ketekunan penduduk Gunung Bromo sanggup dijadikan contoh buat kita untuk tekun  berusaha.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun