Sukoharjo-Covid-19 yang muncul pada tahun 2019 lalu membawa dampak yang sangat besar bagi masyarakat Indonesia. Tidak hanya dibidang kesehatan saja yang terdampak, tetapi juga dibidang lain seperti bidang ekonomi, industry bahkan dibidang pendidikan.
Banyak sekolah maupun isntitusi pendidikan melakukan pembelajaran secara online melalui aplikasi belajar maupun video pembelajaran. Hal tersebut dilakukan dalam upaya menekan angka kasus covid-19.
Namun ternyata pembelajaran secara online membuat para orangtua yang gaptek teknologi menjadi kesulitan dalam membimbing anaknya dalam belajar. Untuk itu dalam program KKN Tematik ini, saya mengadakan program kegiatan bimbingan belajar secara gratis kepada siswa SD di dk.Sambilawang Rt 01 Rw 03 sebagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam mendukung pendidikan dilingkungan sekitar. Kegiatan KKN ini rencananya akan dilakukan selama 45 hari dilingkungan tempat tinggal.
Banyak siswa SD disekitar tempat tinggal saya yang orang tuanya kurang mengerti tentang sistem pembelajaran di masa sekarang. Sehingga anak anak pun kesulitan dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya.Â
Salah satu siswa SD, Maya (10) mengeluhkan guru yang terlalu banyak memberikan tugas dan sedikit dalam memberikan penjelasan terkait materi kepada siswa, sehingga dalam mengerjakannya pun juga secara asal-asalan bahkan hanya menyalin jawaban dari internet tanpa  memahaminya
Dalam program bimbel ini diharapkan siswa SD bisa tetap semangat dalam belajar, mengurangi kebosanan dalam belajar online, serta membantu orang tua dalam membimbing anak-anak nya selama pembelajaran online. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H