Bagaimana agar hormon endorfin ini sering dan banyak keluar.?Â
Dari buku Man Jadda Wajada 3 karya A. Fuadi dkk, dapat dirangkum kiat-kiat agar tubuh selalu  memproduksi hormon endorfin, yaitu :
Pertama, berpikir yang positif. Setiap sesuatu mempunyai dua sisi, yaitu positif dan negatif. Lihatlah segala sesuatu dari sisi positif, yakni dari sisi baiknya. Sehingga yang ada dalam pikiran kita adalah hal-hal baik. Kalau yang dipikirkan hanya sisi negatif, yang terjadi adalah pikiran kita akan menjadi negatif. Akhirnya timbul rasa marah, kesal, dan juga menyesal. Sedikit saja hal-hal negatif itu muncul, maka bukan hormon kebahagiaan yang timbul, tetapi hormon yang merusak tubuh. Selalu bersyukur kepada Tuhan YME atas semua nikmat yang diberikan. Kesyukuran akan membawa kepada kebahagiaan.
Kedua, bangun perasaan dan emosi positif. Buang semua emosi negatif seperti marah, dendam, takut, sedih, iri hati, merasa dizhalimi, dan sebagainya. Sebaliknya, bangun emosi positif seperti cinta, kegembiraan, dan antusiasme dalam mengerjakan sesuatu. Dengan kita menebarkan cinta di rumah, di kantor, dan di mana saja akan membuat suasana menjadi lebih menyenangkan dan menyehatkan.
Ketiga, lakukan kebaikan setiap saat. Mengerjakan kebaikan akan menjadi sumber kebahagiaan yang luar biasa. Akibatnya, orang semakin sehat dan semakin positif karena merasa dirinya berharga dan bernilai. Misi manusia di dunia ini adalah menebarkan kebaikan kepada sebanyak-banyaknya orang. Dengan berbuat baik, hidup akan lebih bermakna. Â Kebahagiaan, kesehatan, semua bermula dari hal-hal positif yang kita pikirkan, rasakan, dan lakukan.
Bagaimana mendapatkan kebahagiaan?
Kalau banyak orang bertanya bagaimana cara mendapatkan kebahagiaan? Â Ternyata tidak perlu jauh-jauh mencarinya dan mendapatkannya, karena yang kita cari ada di pikiran dan hati kita. Tubuh kita menyimpan hormon endorfin dan menunggu untuk dimanfaatkannya.Â
Orang bijak menasehatkan, "Kalau kita ingin mencari kebahagiaan, maka kebahagiaan itu ada di luar. Tetapi kalau kita ingin merasakan kebahagiaan, maka kebahagiaan itu ada di dalam."
Kebahagiaan tergantung dari perasaan hati yang mampu mengeluarkan hormon kebahagiaan. Hati yang baik akan mudah mengeluarkan hormone endorfin, dan hati yang buruk akan susah mengeluarkan hormon itu.
Rasulullah SAW bersabda : "Ketahuilah bahwa di dalam jasad ini ada segumpal daging (mughdah), bila ia sehat maka sehatlah seluruhnya, dan bila ia rusak maka rusaklah seluruh tubuhnya. Ketahuilah bahwa itu adalah hati"Â (HR. Bukhari Muslim)
Mulailah hidup bahagia.