Mohon tunggu...
RINA SUGIARTI 🌹
RINA SUGIARTI 🌹 Mohon Tunggu... Guru - Guru yang belajar menulis

Belajar menulis dan membangkitkan rasa percaya diri dalam meningkatkan pengembangan diri.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Aksi Nyata 1.4.a.9

22 November 2022   06:16 Diperbarui: 22 November 2022   07:09 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1.4.a.9.1. Aksi Nyata Modul 1.4 - Forum Berbagi Aksi Nyata

Judul Kegiatan: Penerapan Budaya Positif melalui Keyakinan Kelas

Rina Sugiartinengsih, M.Pd.

Calon Guru Penggerak Angkatan 6 Kab. Majalengka

SMA NEGERI 1 SUKAHAJI

Latar Belakang

Anak lahir dari selembar kertas putih yang dapat kita isi dengan segala macam yang baik ataupun yang kurang baik. Kita sebagai guru teladan penuntun sesuai dengan pemikiran Ki Hajar Dewantara Ing ngarso sung tulodo, teladan dalam memberikan contoh berkarakter yang baik.  Pendidikan pada masa anak-anak akan menjadi pondasi bagi perkembangan pemikiran dan karakternya di masa depan nanti. Pendidikan bermakna pada masa sekolah akan tersimpan dalam memori jangka panjangnya.

Pendidikan sendiri menurut teori behaviorisme adalah upaya untuk merubah perilaku. Perubahan perilaku yang dimaksudkan dalam pendidikan tentu saja adalah peningkatan perilaku menjadi lebih baik. Perilaku yang baik menunjukkan kedewasaan, tanggung jawab dan berkembangnya seluruh potensi baik dalam diri anak-anak tersebut, seperti kreatif, produktif, dan inovatif yang dilandasi oleh nilai-nilai rohani (religius), jasmani, intelektual, sosial, adat istiadat (kultur/budaya) dan emosional (Willis, 2012).

Ada beberapa faktor yang memengaruhi perkembangan anak, diantaranya adalah faktor keturunan (hereditas) dan lingkungan perkembangan (Yusuf, 2006). Lingkungan adalah setiap hal yang berada di luar individu yang mencakup keadaan fisik dan sosial (Kathena, 1992 dalam Yusuf, 2006). Lingkungan perkembangan siswa meliputi lingkungan keluarga, sekolah, teman sebaya, dan masyarakat. Sekolah merupakan substitusi keluarga, dalam hal ini sekolah memiliki peran sebagai pengganti lingkungan keluarga, sedangkan guru menjadi pengganti orang tua di lingkungan pendidikan yang formal, sehingga sekolah menjadi salah satu faktor penting penentu perkembangan pola pikir, sikap maupun perilaku anak. Sekolah menjadi salah satu faktor yang menentukan pembentukan karakter dan pola pikir anak. Karakter dan pola pikir anak di sekolah dibentuk melalui kultur (budaya) serta kebiasaan dan pembiasaan positif di sekolah

Penanaman karakter dan pembiasaan yang kuat melalui penanaman budaya positif di sekolah menjadi hal yang sangat krusial. Walaupun pada dasarnya secara umum semua warga sekolah sudah memiliki nilai-nilai positif. Peran keluarga sebagai pendidikan pertama dan utama dalam pembentukan budi pekerti dan karakter anak. Namun, kita perlu menerapkan pembiasaan-pembiasaan baik tersebut di lingkungan sekolah sebagai langkah nyata membentuk budaya yang positif sebagai penguat pondasi karakter dari pendampingan orang tua di rumah.

Hal yang mendasari saya membuat rancangan tindakan ini yaitu saya ingin menerapkan disiplin positif dengan membuat keyakinan kelas secara bersama-sama. Hal ini sangat penting dilakukan untuk menumbuhkan budaya positif di kelas yang mana nantinya dapat mewujudkan nilai-nilai kebajikan sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila yaitu Beriman, Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia, Mandiri, Bernalar Kritis, Berkebinekaan Global, Bergotong Royong, dan Kreatif. Budaya positif membantu murid untuk melakukan hal positif sehingga dapat membentuk karakter baik yang kelak akan bermanfaat untuk mereka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun