Mohon tunggu...
Rinaldi Sutan Sati
Rinaldi Sutan Sati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Owner Kedai Kapitol

Pemerhati sosial, politik, dan ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Muflihun, Ventela, dan Program Prioritas

8 November 2024   21:25 Diperbarui: 8 November 2024   21:43 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru, Muflihun, S.STP., M.AP., beserta Ade Hartati Rahmat, M.Pd., bergaya santai dan sederhana saat mengahadiri debat perdana. 

Dengan menggunakan kemeja putih, celana hitam setelan yang kerap digunakan oleh kabinet Indonesia Maju hingga Kabinet Merah Putih. Kesederhanaan dan "kesimpelan" ini menampakkan kemudahan dalam berfikir serta tidak "ngejelimet" saat menyelesaikan suatu masalah. 

Dalam makna sosiologis, pakaian hitam putih juga dapat dimaknai sebagai kesetaraan. Pakaian hitam putih digunakan untuk menghapus perbedaan status sosial di antara individu. Contohnya, siswa dengan seragam hitam putih di sekolah diasosiasikan dengan nilai kesetaraan dan persatuan.  

Baju hitam putih, dalam interaksi sosial, dapat menyampaikan pesan tentang keseriusan, formalitas, atau kesopanan. Pakaian hitam putih juga memiliki fungsi menjaga keteraturan sosial, seperti dalam acara formal atau institusional.

 Dengan adanya pakaian seragam, masyarakat dapat lebih mudah mengenali peran dan tanggung jawab individu. Nah, dalam konteks modern, kombinasi hitam putih banyak digunakan dalam dunia mode sebagai simbol minimalisme dan elegansi. 

Dari pengamatan kami, ada yang menarik dari yang dikenakan oleh pasangan nomor urut 1 ini. Ya, Sepatu produksi dalam negeri merek Ventela. Sepatu yang bermerek sama dengan yang pernah dikenakan oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo, sekitar Agustus tahun 2020 silam. 

Menurut beberapa sumber, Ventela didirikan oleh William Ventela di Bandung, Jawa Barat. D

engan pengalaman lebih dari 30 tahun di industri alas kaki, William mengembangkan Ventela pada tahun 2017. Merek ini awalnya hanya fokus pada pasar lokal, namun dengan strategi pemasaran yang inovatif dan produk berkualitas, Ventela kini mulai dikenal di mancanegara. 

Ventela memiliki filosofi untuk menciptakan sepatu dengan desain modern, kenyamanan optimal, dan harga yang terjangkau. Dengan memadukan bahan berkualitas seperti kanvas tebal dan teknologi sol Ultra Light, Ventela berhasil menarik perhatian anak muda Indonesia.

Muflihun memulai debat perdananya Muflihun membuka penjabaran dengan 5 program unggulan yang telah dicanangkannya selama dirinya menjabat sebagai Penjabat Walikota Pekanbaru dalam kurun waktu 2022 - 2024 lalu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun