Mohon tunggu...
Rina Anita Indiana
Rina Anita Indiana Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan Pajak

Suka membaca, cinta menulis, rindu perdamaian.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

TER dan Cara Baru Pemotongan Pajak yang Harus Kita Terima

12 Februari 2024   20:13 Diperbarui: 12 Februari 2024   21:15 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lain halnya bila penghasilan Rp200.000.000 diterima masing-masing Rp16.000.000 setiap bulannya maka di bulan Januari sampai dengan November kita akan dipotong lebih kecil dari biasanya, sehingga seolah take home pay terlalu tinggi.

Inilah yang saya sebut bahwa tarif TER menggalakkan kita untuk menabung. Saat kita mendapatkan bonus tinggi, kita akan menabung uang pajak ke negara. Nanti di bulan Desember perusahaan akan mengembalikan tabungan kita. Sedangkan saat penghasilan kita landai-landai saja, pemotongan pajak cenderung sedikit lebih kecil sehingga kita harus menabung sendiri kelebihan uang cash yang kita terima, agar tidak terkaget-kaget saat perusahaan memotong lebih besar dari biasanya pada bulan bulan Desember.

Dulu uang yang kita terima sudahlah bersih dan dapat kita belanjakan seleluasa-leluasanya. Sekarang kita perlu menimbang, jangan-jangan uang pajak yang dipotong masih kekecilan sehingga akhir tahun akan dimita kekurangannya. Ataukah justru pengeluaran kita tertahan karena kita sedang menabung pajak ke negara?

Lantas berapa nilai yang harus kita sisihkan atau justru kita tunggu-tunggu pengembaliannya? Bila kita sendiri yang harus menghitung, ini tentu jauh panggang dari tujuan pengaturan TER ini yang katanya untuk kesederhanaan. Bila perusahaan berbaik hati, mungkin akan dibuatkan skema income smoothing agar take home pay karyawan lebih stabil. Tetapi ini tentu cukup merepotkan mengingat perusahaan juga menghadapi pajak natura, coretax system, NIK menjadi NPWP dan banyak lagi pengaturan baru di bidang pajak.

Maka mungkin karyawan perlu mengira-ngira sendiri berapa yang harus dia simpan. Nanti waktu akan mengajarkan segalanya. Bisa itu karena terbiasa. Dan manusia mempunyai kemampuan adaptasi yang luar biasa. Satu atau dua tahun lagi kita akan TER-biasa. Diantaranya adalah terbiasa untuk menabung. Saya tidak sedang bercanda. Hahaha!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun