Mohon tunggu...
Rina Suwandi
Rina Suwandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Fakultas Keperawatan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Madura Punya Seni

8 Mei 2023   18:20 Diperbarui: 8 Mei 2023   18:31 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang menggelar Festival Parade Daul Combodug di sejumlah rute, dari Alun -- Alun Trunojoyo -- Jalan KH. Wakhid Hasyim -- Jalan Panglima -- Jalan KH. Hasyim Asy'ari, kemudian Finish di Monumen Trunojoyo Sampang. Festival ini dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 28-29 April 2023 kemarin.

Parade Daul Combodug bertujuan untuk melestarikan tradisi dari tahun ke tahun untuk menyambut hari Raya Ketupat. Tujuan lain dari Parade ini untuk meningkatkan perekonomian warga yang berjualan di pinggir jalan selama Parade berlangsung.

Selain meningkatkan sektor perekonomian warga, adanya Festival Parade Daul Combodug ini juga sebagai upaya melestarikan kebudayaan khas Kota Bahari. Sehingga nanti para pemuda maupun anak-anak terus mengenal tentang Musik Tradisional khas Madura ini.

Setelah 3 tahun terakhir pasca pandemic Covid 19, festival ini yang disebut juga Daul diberhentikan akhirnya tahun ini dibuat lebih meriah oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menyampaikan bahwa event "Duareh Dumalem e Sampang" sangat luar biasa memancing perhatian masyarakat.

Antusias masyarakat Sampang menyambut hari raya ketupat dengan hiburan Musik Daul ini, berarti masyarakat sangat mendukung kegiatan seperti ini, dilihat dari sepanjang jalan Sampang yang sangat dipenuhi masyarakat Madura hingga Jawa dari seluruh kalangan dewasa hingga anak anak.

Oleh karena itu, sebagai masyarakat Madura perlu menyadari bahwa Parade Musik Daul ini harus dilestarikan seiring perkembangan zaman dari generasi ke generasi berikutnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun