Mohon tunggu...
Pangrango
Pangrango Mohon Tunggu... Penulis - Ibu Rumah Tangga

Happy Gardening || Happy Reading || Happy Writing || Happy Knitting^^

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Waktu Adalah Uang; Uang Adalah Waktu

7 Desember 2024   10:21 Diperbarui: 7 Desember 2024   11:12 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku "A Gift From A Friend" (koleksi pribadi)

Dan lain-lainnya. Intinya kata Merry Riana, uang bukanlah yang terpenting dalam hidup ini; tetapi, uang dapat mempengaruhi hal-hal yang paling penting dalam hidup ini (hal. 45).

Visi, Tindakan, Hasrat

Selain uang, usai membaca buku ini yang aku tangkap adalah jiwa entrepreneur yang ingin ditularkan Merry Riana kepada generasi muda. Merry membahas mengenai tiga jenis pendapatan, yaitu gaji, investasi, dan pasif. Menurut Merry, pendapatan pasif merupakan pendapatan yang bisa membawa seseorang menuju kebebasan finansial. Bebas melakukan apa saja yang diinginkan tanpa beban finansial satupun.

Pendapatan pasif ini diperoleh dari sesuatu yang dinamakan Merry Riana "Generator-Pendapatan" (Income-Generator). Contohnya, keuntungan dari bisnis, uang sewa dari property, royalty dari penemuan seperti buku dan lagu, mesin penjaja minuman, penyewaan mobil, waralaba/franchise, dan lainnya. Contoh, Microsoft adalah Generator-Pendapatan dari Bill Gates, McDonalds adalah Generator-Pendapatan dari Ray Kroc. Selagi Generator-Pendapatan masih ada dan bekerja dengan baik pemiliknya akan menikmati persediaan uang terus menerur yang tidak akan berhenti.

Namun, tentu untuk memiliki Generator-Pendapatan diperlukan tekad dan usaha keras terlebih dahulu.

Di buku ini, Merry membagi formula suksesnya yaitu Visi, Tindakan, dan Hasrat.

Segala sesuatu harus memiliki visi yang kuat. Merry ingin sukses di usia muda agar ia bisa membagi kesuksesan dan kebahagiaannya dengan orang tuanya. Ia berpikir jika ia sukses di usia lebih tua, usia orang tuanya juga bukan usia yang bisa diajak jalan-jalan. Berbeda ketika ia sukses masih muda maka kedua orang tuanya pun masih bisa diajak jalan-jalan menikmati hasil kesuksesannya.

Kemudian, komitmen melakukan tindakan yang terus-menerus yang membawa mendekati ke misi. Terkadang aku sendiri mempunyai banyak rencana, tapi rencana tetaplah rencana tanpa tindakan nyata. Ingin memiliki kebebasan finansial tetapi tindakan mengarah ke sana tidak segera diambil. Atau tidak konsisten. Dari Merry Riana, aku belajar untuk menjadi cepat dan konsisten.

Hasrat atau passion itulah yang mendorong kita terus melakukan apa yang kita lakukan. Bagi Merry tidak cukup melakukan hal yang kita cintai tetapi juga harus bisa mencintai apa yang kita lakukan. Adanya hasrat membuat kita menikmati setiap prosesnya walaupun ada halangan atau kegagalan selama proses perjalanannya.

Untuk memulai menjadi seorang entrepreneur, tidak perlu memikirkan berlebihan terhadap tiga komponen yang biasa dimiliki untuk membangun bisnis yang sukses yaitu modal, relasi, dan keahlian. Karena, Merry Riana sendiri mengawali bisnis tanpa modal, relasi yang hanya sebatas teman sesama pelajar, dan keahlian dari bidang studinya bukan ilmu bisnis atau komunikasi. Yang diperlukan adalah keberanian. Dunia dapat menyediakan modal, relasi, atau keahlian. Tetapi keberanian hanya dapat datang dari diri sendiri (hal. 15).

Untuk menjadi entrepreneur, Merry menekankan tentang pentingnya integritas, yaitu melakukan hal yang tidak bertentangan dengan hati nurani. Selain itu juga sangat penting memiliki jiwa bersyukur. Karena, dengan bersyukur segala nikmat ditambah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun