Mohon tunggu...
Rimba Kurniawati
Rimba Kurniawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Mengabadikan momen yang berharga dalam setiap TULISAN.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Persimpangan Rindu dan Tantangan

25 Mei 2024   12:25 Diperbarui: 25 Mei 2024   12:30 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Langit Malang bagai lukisan abstrak,
Biru bercampur jingga, awan bagai kapas.
Di bawahnya, jiwa terperangkap dalam dilema,
Rindu dan tantangan beradu dalam drama.

Jantung berbisik, rindu ingin melanda,
Menyapa kenangan di kota tercinta.
Namun langkah tertahan, terikat tanggung jawab,
Menyongsong rintangan yang tak terelakkan.

Setiap helaan nafas membawa tanya,
Haruskah aku berlari atau bertahan?
Menuruti bisikan hati yang penuh kerinduan,
Ataukah menantang badai dengan tekad membara?

Aku akan melangkah,
Mencari jawaban di antara rindu dan perjuangan.
Diiringi lantunan gamelan yang merdu,
Aku melangkah maju, penuh rasa pilu.

Di persimpangan ini, aku takkan menyerah,
Akan kuhadapi rindu dan tantangan dengan tegar
Doa dibisikkan, memohon petunjuk dan kekuatan,
Agar aku mampu melewati rintangan dan keraguan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun