Mohon tunggu...
Rilo Pambudi
Rilo Pambudi Mohon Tunggu... Lainnya - Penggembala Angin

Pembual paruh waktu

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lapang Dadaku Ini Untukmu

10 Juni 2022   06:59 Diperbarui: 10 Juni 2022   07:06 313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kenyataan hanya butuh Waktu untuk membahasakan wujud aslinya.

Ia mesti melalui liku berupa prasangka, bias, duga, dan curiga.

Juga gelombang apriori, sangsi, dengki, dan benci.

Dari yang sudah-sudah, liku dan gelombang kepahitan itu akan menepi oleh waktu.

Tanpa digiring, dan dengan sendirinya.

Dan selama belum tiba waktunya, lapang dadaku ini untukmu.

Untuk kalian semua, dan semoga senantiasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun