Mohon tunggu...
Richo Setiawan
Richo Setiawan Mohon Tunggu... mahasiswa -

saya merupakan mahasiswa arsitektur di perguruan tinggi swasta daerah Surakarta yang hobi menulis, melukis, fotografi, bersepeda dan jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Buruh Pabrik

19 Desember 2017   20:03 Diperbarui: 19 Desember 2017   20:16 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di pagi ini,

Awan mendung nampak selimuti desaku,

Terlihat barisan buruh pabrik

Berjejer di halte dekat rumahku

Sembari menanti datangnya bis kota

Berharap tidak terlambat ke tempat kerja

Seragam rapi nan bersih serta tak lupa wewangian

Melekat erat di badan mereka

Seolah cuaca mendung tak melunturkan semangat hidupnya

Senjakala menjemput malam

Belasan buruh pabrik turun dari bis kota

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun