Koran sendiri tidak hanya memiliki satu kajian ilmu atau berita, namun memiliki kategori, mulai dari politik, property, ekonomi. Maka dari itu koran dapat dikatakan sebagai arsip sejarah bila isinya dikelolah dalam konteks kliping.
Koran sendiri memiliki banyak pihak yang terlibat didalamnya dalam proses pembuatannya, mulai dari tim pencari berita (jurnalis), lalu yang bertanggung jawab akan isi dari berita tersebut adalah tim penyunting atau biasa dikenal dengan (editor).
Jadi koran adalah suatu lembaran yang berisikan informasi yang terbarukan biasanya berisi informasi terkini, hangat dan up top date, guna mencari pembaca. Karena tanpa pembaca mau makan apa mereka?, makan koran? Tidak kan. Oleh sebab itu berita dikoran harus dibuat semenarik mungkin.
KLIPING
Kata kliping berasal dari Bahasa inggris "Clipping" bila di artikan dalam Bahasa Indonesia berarti guntingan.
Sedangkan pengertian kliping menurut KBBI yakni, Guntingan atau potongan bagian tertentu dari surat kabar, majalah, dan sebagainya, yang kemudian disusun dengan sistem tertentu.
Adapun yang sedang tren saat ini adalah kliping digital, dimana bagian berita yang menarik, lalu bagian tersebut di scan dan muatkan secara digital Adapun contoh dari kliping digital sebagai berikut:
ini adalah contoh bagian kliping dari tugas Terbitan berseri saya dan tim saya, materinya tentang Filsafat dan Psikologi (100) berdasarkan DDC. Dengan tampilan lebih menarik dan lebih mudah dalam prosesnya.
Tidak lagi memerlukan Lem, hanya perlu difoto dan di sunting agar menarik. Sehingga informasi yang ada lebih mudah dicari.
- KLIPING KORAN SEBAGAI ARSIP SEJARAH
Arsip adalah media yang disimpan dalam bentuk tulis, cetak foto, bahkan digital. arsip dipelihara dan disimpan didalam tempat khusus.
Seperti yang dijelaskan dalam pendahuluan bahwa sejarah merupakan kisah lampau dari manusia, dengan kliping kita .