Mohon tunggu...
Riki Tsan
Riki Tsan Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Mata

Eye is not everything. But, everything is nothing without eye

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Memahami 'Pikiran Tuhan' Lewat Teori Keadilan Bermartabat

5 November 2023   11:58 Diperbarui: 9 November 2023   08:15 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi pribadi

Jika anda berfikir anda bodoh, anda pasti bodoh. Bila anda berfikir bahwa anda adalah seorang pecundang, maka anda akan betul betul menjadi seorang pecundang. Kalau anda berfikir bahwa apa saja yang anda lakukan selalu gagal, maka semua itu akan terwujud dalam kenyataan. Anda tidak akan mampu dan pasti akan gagal. Konsep diri ini akan mempengaruhi siapa diri kita' , kata Dr. Jalaluddin Rakhmat di dalam 'Meraih Kebahagiaan' (hal 122 )

Namun, menurut buku Beyond Psychology  kita tidak saja bisa menentukan perilaku kita dengan fikiran kita, tetapi kita bisa juga menciptakan berbagai peristiwa di alam sekitar kita dengan fikiran kita. Inilah yang disebut dengan beyond psychology atau sesuatu yang melampaui  ranah psikologis manusia.

Menurut penulis buku ini, yang menciptakan alam semesta adalah Tuhan dan Dia menciptakan berbagai peristiwa di alam semesta ini melalui kita. Kenapa ?. 

Karena, semua keberadaan ini sesungguhnya adalah penampakan atau - dalam bahasa agama - tajalliyat Tuhan dan Dia  memanifestasikan diriNya di dalam diri kita. Dengan kata lain, kita adalah ungkapan Tuhan di alam semesta.

Dengan demikian, kita ikut serta menciptakan peristiwa atau kejadian di alam semesta ini. Kita adalah c0-Creator.
Bukan hanya perilaku saja yang kita bentuk, melainkan juga kejadian kejadian di sekitar kita.

Lantas, melalui apa kita 'menciptakan' berbagai kejadian tersebut ?. Melalui fikiran kita !! ( Dr. Jalaluddin Rakhmat ,Meraih Kebahagiaan, hal.124 ).


LAW OF ATTRACTION

Menurut saya, pemikiran Beyond Psychology tersebut di atas,  dideskripsikan dengan baik di dalam Law Of Attraction ( Hukum Ketertarikan) yang digagas oleh  Michael  J. Losier .
Apa itu Hukum Ketertarikan ?. Di dalam bukunya Law Of Attraction (2006) Michael  J. Losier mendefinisikan Hukum Ketertarikan ini dengan : 'Segala sesuatu yang saya fikirkan dengan segenap perhatian dan konsentrasi fikiran saya, baik hal yang positip maupun negatif akan datang ke dalam kehidupan saya' (hal.6).

Di dalam bukunya itu, beliau juga mengutip beberapa pandangan dari para ahli, diantaranya ialah :

  • Catherine Ponder di dalam Dynamic Law of Prosperity mengatakan : 'Segala sesuatu yang anda pancarkan lewat fikiran, perasaan, citraan mental dan tutur kata anda akan didatangkan kembali ke dalam kehidupan anda (hal.11)

  • Brian Tracy, menulis : 'Anda adalah sebuah magnet hidup, anda bisa mendatangkan orang orang, berbagai situasi dan kondisi yang selaras dengan fikiran anda. Apapun fikiran yang anda biarkan hidup dalam kesadaran anda kelak akan tumbuh dan menjelma menjadi pengalaman nyata' (hal.13)

  • Ernest Holmes, di dalam Basic Of Science Mind bertutur : 'Semua fikiran akan menjelma nyata sesuai dengan intensitasnya. Setiap butir fikiran terkecil di dalam benak manusia mampu menggerakkan hukum itu untuk mewujudkannya menjadi kenyataan' (hal.12)

 
TUHAN MENCIPTA LEWAT FIKIRAN KITA

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun