Pendahuluan
Sacha Inchi (Plukenetia volubilis), juga dikenal sebagai kacang inca atau kacang gunung, adalah tanaman yang berasal dari hutan hujan Amazon di Amerika Selatan. Tanaman ini telah digunakan oleh masyarakat asli selama berabad-abad sebagai sumber makanan dan obat-obatan. Dalam beberapa tahun terakhir, Sacha Inchi telah menarik perhatian global karena kandungan nutrisinya yang luar biasa dan manfaat kesehatannya yang potensial.
Deskripsi dan Budidaya
Sacha Inchi adalah tanaman merambat yang menghasilkan biji berbentuk bintang dengan kapsul yang berisi 4-7 biji. Tanaman ini tumbuh subur di daerah tropis dengan curah hujan tinggi. Proses budidayanya relatif sederhana, membuatnya menjadi pilihan yang menarik bagi petani di wilayah tropis.
Kandungan Nutrisi
Biji Sacha Inchi kaya akan nutrisi, terutama asam lemak omega-3, omega-6, dan omega-9. Selain itu, biji ini juga mengandung protein, vitamin E, dan serat makanan. Berikut adalah komposisi nutrisi utama dari biji Sacha Inchi:
- Asam Lemak Omega-3: Sacha Inchi mengandung sekitar 48% asam lemak omega-3, lebih tinggi daripada kebanyakan sumber nabati lainnya.
- Protein: Biji ini mengandung sekitar 27% protein, menjadikannya sumber protein nabati yang baik.
- Vitamin E: Kandungan vitamin E dalam Sacha Inchi membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
- Serat: Serat dalam biji ini bermanfaat untuk kesehatan pencernaan.