Sebelum membahas tentang topik utama saya aku membahas sedikit tentang pengertian solidaritas terlebih dahulu.
Solidaritas merupakan sesutau yang sangat dibutuhkan oleh sebuah kelompok sosial karena pada dasarnya setiap masyarakat atau individu membutuhkan solidaritas. Kelompok-kelompok sosial sebagai tempat berlangsungnya kehidupan bersama masyarakat akan tetap ada dan bertahan karena ada solidaritas yang terjalin antar anggota-anggotanya. Solidaritas terbangun berawal dari sebuah interaksi. Proses interaksi merupakan sebuah hubungan-hubungan yang dinamis. Hubungan sosial yang dimaksud berupa hubungan antar individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, atau individu dengan kelompok. Dari proses interaksi tersebut lama kelamaan akan menimbulkan sebuah kebersamaan, kesetiakawanan dan hingga persahabatan.Namun, solidaritas  tidak hanya terjadi didalam sebuah masyarakat akan tetapi dikalangan mahasiswa yang menempati sebuah tempat juga akan membentuk sebuah solidaritas. solidaritas sendiri biasanya juga tidak lepas dengan yang namanya kekompakan.
Saya juga akan sedikit mengulas mengenai kekompakan.
Kompak, merupakan kata-kata yang sering diucapkan dalam suatu kelompok tertentu. Istilah ini identik dengan kebersamaan, yaitu bersama-sama melakukan suatu hal untuk tujuan tertentu. Namun belum tentu orang-orang memahami sepenuhnya arti sebuah kekompakan. Alasannya, terkadang dalam suatu komunitas dengan jumlah anggota tertentu ketika kelompok tersebut melakukan kegiatan, tidak semua dari anggotanya ikut serta dalam kegiatan tersebut. Sehingga sering dari beberapa anggota mengatakan bahwa anggota yang tidak ikut itu tidak kompak dan memandang anggota yang tidak kompak telah melakukan sebuah kesalahan atau hal yang tidak baik. Kekompakan kelompok bukanlah senjata rahasia dalam pencarian untuk peningkatan kinerja kelompok atau tim. Caranya agar berhasil adalah dengan menjaga agar ukuran kelompok-kelompok tugas tetap kecil, menyakinkan standarstandar kinerja dan sasaran-sasaran harus jelas dan dapat diterima, mencapai beberapa keberhasilan awal dan mengikuti petunjuk-petunjuk praktis. Tim kerja yang dipilih sendiri di mana orang-orang mengangkat teman satu timnya sendiri dan cara-cara sosial selepas kerja dapat merangsang kekompakan sosio-emosional. Membantu perkembangan kekompakan sosio-emosional perlu diseimbangkan dengan kekompakan tim.Hal terpenting adalah bahwa teamwork harus dibangun atas dasar kekompakan yang utuh. Kekompakan ditandai dengan kuatnya hubungan antar anggota tim yang saling merasakan adanya ketergantungan dalam urutan tugas, ketergantungan hasil yang ingin dicapai dan komitmen yang tinggi sebagai bagian dari sebuah tim.
Solidaritas dan kekompakan mempunyai kedudukan yang sangat penting entah itu di kalangan masyarakat ataupun di kalangan mahasiswa, sebab biasanya sebuah acara yang di adakan di kalangan masyarakat ataupun kalangan mahasiswa akan berjalan dengan lancar jika anggotanya memiliki jiwa kekompakan dan solidaritas yang tinggi. Bukan hanya pada aspek acara saja, solidaritas dan kekompakan juga penting khususnya di kalangan mahasiswa untuk kedepannya agar setiap mahasiswa selalu bersemangat menimba ilmu, menjalankan tugas, dan merubah untuk menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya.
Sekian sedikit artikel informasi dari saya mengenai pentingnya kekompakan dan solidaritas di kalangan mahasiswa. Semoga bermanfaat...
Saya Riki Fernanda...
wassalamu'alaikum wr wb
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI