Mohon tunggu...
Riki Asiansyah
Riki Asiansyah Mohon Tunggu... -

Mahasiswa di UIN SUSKA Riau Jurusan Akuntansi semester V

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Anaphalis

30 Agustus 2014   23:17 Diperbarui: 18 Juni 2015   02:03 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Diatas puncak Merapi aku tak mengenalmu.
Secuil keindahan bunga Edelweis tak menggambarkan keberadaanmu diseberang bukit barisan.
Disaat aku bergembira riang menyaksikan diri diatas awan.
Mungkin sosok Edelweis dirimu sedang tertawa ringan diantara keramaian para pelajar SMA.
Ini mungkin yang dikatakan misteri, lorong waktu, atau lukisan yang tak bisa terlukiskan, hingga aku tak nyaman suatu kenangan ini disebut keajaiban yang kebetulan.
Jika si Edelwies, akhirnya tiada seperti ketiadaan sebelumnya dipuncak merapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun