Mohon tunggu...
Rikfaldi
Rikfaldi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang pengamat batu dan bumi beserta segala fenomena di dalamnya. "Past is The Key to The Future"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Nasehat Kehidupan (Suku Muna)

13 Juni 2023   13:11 Diperbarui: 13 Juni 2023   13:48 930
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang Muna merupakan masyarakat Suku Bangsa Muna yang mendiami seluruh Pulau Muna, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya, serta sebagian besar Pulau Buton khususnya bagian Utara, Utara Timur Laut, selatan dan Barat Daya Pulau Buton, Pulau Siompu, Pulau Kadatua dan Kepulauan Talaga (wilayah administrasi Kabupaten Buton Selatan dan Buton Tengah) Provinsi Sulawesi Tenggara.

Nasehat Kehidupan Para Tetua (Suku Muna)

“Saidimu mieno Wuna
Rumembano te koliwuno
Doleramo runsa liwu kalenteha mani
Runsa Ama, Ina, Isa, bhe Ai mani
Dasumabara dakumapihi so kadadiha
Angkafie pogauno kamokulahi
Andoa omputo sangiahi ne angkando o liwu
Koemo limpu ane wambano toba:
‘Hansuru hansuru badha sumano kono hansuru liwu, Hansuru hansuru ana liwu sumano kono hansuru adhati, Hansuru hansuru ana adhati, sumano tangka agama’
So bhakumu gholeo mburu maino
Datumola ne Kakawasa
Sio-siomo fowagho sumalama”

“Kami orang Muna yang merantau di kampung orang,
Rela meninggalkan kampung tempat kelahiran kami,
Meninggalkan Ayah, Ibu, Kakak dan Adik kami,
Bersabarlah mencari kehidupan (merantau),
Ikuti nasehat para orang Tua,
Mareka para Tetua yang diteladani,
Jangan lupakan nasehat toba:
“Biarlah hancur badan ini asalkan daerah/kampung tetap terjaga, Biarlah hancur daerah/kampung ini asalkan adat istiadat tetap terjaga, Biarlah hancur adat istiadat ini asalkan agama tetap tegak’
Untuk bekalmu di masa yang akan datang.
Berdoalah kepada Tuhan
Semoga diberikan keselamatan”

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun