Mohon tunggu...
Rikfaldi
Rikfaldi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang pengamat batu dan bumi beserta segala fenomena di dalamnya. "Past is The Key to The Future"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Sebatas Anganku

10 Juni 2023   22:30 Diperbarui: 29 Juni 2023   02:24 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dermaga di tenggara Sulawesi (Sumber Foto: Dokumen Pribadi)

"Sebatas Anganku"

Kita tak kunjung bertemu
Kawan menakrifkan kepergianmu
Membawa harap dalam dekapan
Angan tersisihkan bersama khayalan
Perlahan mencipta kenangan memerihkan

Sengaja aku memberi ruang bagimu
Tuk memahami makna rindu
Bertemu, rasa menggebu berkumpul seperti dulu
Namun ternyata aku salah
Engkau pergi tanpa memendam resah

Mengapa takdir tak memadukan aku dan kamu
Mohonku terlalu megah untukmu
Apakah karena menjunjung keakuanmu?
Hilang mencipta ruang tuk melupakanku
Ataukah mungkin kamu tak ingin ada aku?

Dialog hati kembali terjadi
Relakan dia yang memilih pergi
Tak usah kau gapai lagi
Berupaya aku membohongi diri
Tak menginginkanmu ada di sisi

Bandung, 10 Juni 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun