Mohon tunggu...
Riki Goi
Riki Goi Mohon Tunggu... Lainnya - S1-Ilmu Politik

"Menjadi Hebat dengan Mempertajam Daya Kritis Anak Muda"

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Wanita Abadi

3 Februari 2021   20:21 Diperbarui: 3 Februari 2021   21:06 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sayap pelindung ku,
Aku mencintaimu setiap hari,
Merindukan mu adalah aktivitas ku,

Pelukanmu benteng kehidupan,
Melindungiku dari panah kekejaman dunia,
Pangkuan mu singgasana istimewa,
Ketika jiwa ini rapuh tak berdaya,

Engkau mendengar dan memahami,
Bahkan apa yang belum sempat ku utarakan,
Kata ku telah kau paham,

Suka duka akan menjadi tawa,
Ketika luka ku kau perban dengan senyuman,

Ibu dari pulau seberang,
Lewat fajar pagi dan angin malam,
Ku titip rindu untuk mu Ibu.


                            3, February
                                Riki Goi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun