Hai banjir, apa kabar?
Kamu datang lagi tanpa tawar-menawar.
Bawa genangan di depan pagar,
Bebek plastikku pun ikut nyasar.
Hari ini jalanan jadi kolam renang,
Tetangga sebelah bawa perahu tetap tenang.
Sambil nyanyi, "Row, row, row your boat,"
Padahal rumahnya mulai tenggelam bersama perabot.
Kucingku panik, lompat ke genteng,
Lupa kalau berat badan nggak lagi ganteng.
Aku pun ikut naik ke atas,
Sambil selfie, siapa tahu viral di waktu yang pas.
Banjir, kamu nih suka bercanda,
Bawa lumpur, tapi ninggalin sandal satu saja.
Yang satunya? Mungkin liburan ke mana,
Atau tenggelam di laut, nyari pemandangan surga.
Tapi ada hikmahnya juga,
Kita jadi kenal tetangga sebelah sana.
Yang selama ini cuma ketemu di chat grup warga,
Sekarang ngopi bareng, sambil cerita sinetron drama.
Banjir, kalau nanti datang lagi,
Tolong bawa oleh-oleh, bukan tragedi.
Air sih oke, tapi jangan terlalu banyak,
Rumahku butuh lantai, buat tempat memasak!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H