Uang, oh uang, di mana kamu sembunyi?
Dompetku kosong, tak ada lagi sisa gaji.
Mimpi beli es krim jadi angan-angan,
Karena kamu menghilang seperti bayangan.
Aku kerja keras siang dan malam,
Tapi uang selalu pergi, tak pernah diam.
Bayar listrik, bayar air, bayar cicilan,
Uang habis cepat seperti hembusan angin.
Uang receh di bawah sofa,
Tiba-tiba lenyap, entah kemana.
Mungkin mereka jalan-jalan ke mall,
Beli baju baru, atau sekedar hang out.
Aku cari kamu di celah-celah dompet,
Hanya ketemu struk belanja dan kartu kredit.
Aku tahu kamu suka berpesta,
Tapi pulanglah, dompetku merana.
Uang, kamu ini setia atau tidak?
Kadang datang, kadang pergi, bikin hati gelisah.
Tolonglah jangan pergi jauh-jauh,
Karena aku butuh kamu untuk beli sepatu baru.
Tapi uang, terima kasih juga ya,
Kamu bikin hidup penuh cerita.
Meskipun kadang bikin frustasi,
Kamu tetap teman setiaku setiap hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H