Mohon tunggu...
Rika Apriani
Rika Apriani Mohon Tunggu... Novelis - Writer, author, blogger. Nama Pena: Zanetta Jeanne.

Creating my own imaginary world through writing.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ketika Cinta Bertepuk Solo

2 Agustus 2024   11:11 Diperbarui: 2 Agustus 2024   11:43 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pexels.com / Leeloo The First 

Di pagi cerah, kuberanikan diri,
Kirim pesan padamu, hatiku berdebar.
"Hey, apa kabar?" tanyaku berharap,
Balasanmu hanya, "Maaf, ini siapa ya?"

Kucoba lagi dengan cara kreatif,
Mengirimmu puisi, lucu dan positif.
"Bunga mawar merah, violet warna biru,
Aku suka kamu, itu benar, lho!"

Kamu balas dengan gambar kucing imut,
Aku tertawa, tapi hatiku sakit terantuk.
Kamu tak tahu, atau mungkin tak peka,
Cintaku padamu besar, kau hanya tertawa.

Selalu berusaha menampilkan terbaik,
Cintaku seperti angin, tak terlihat tak terasa.
Kuberanikan diri, ajakmu makan malam,
Jawabmu, "Maaf, aku ada janji dengan teman."

Aku tak menyerah, tak pernah menyerah,
Karena cinta sejati tak mudah menyerah.
Walau cinta bertepuk sebelah tangan,
Aku tetap mencintaimu dengan senyuman.

Akhirnya, kusadari satu hal lucu,
Cinta aneh, sering membuat kutersipu.
Meski cinta tak terbalas, aku tetap bahagia,
Cinta sepihak, kutemukan makna.

Cinta tak terbalas bikin hati tersiksa,
Itulah cinta, sering kali penuh drama.
Meski membuat aku tak berdaya,
Cinta tulus, selalu menemukan jalannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun