Mohon tunggu...
Rijal Jainalarifin
Rijal Jainalarifin Mohon Tunggu... Editor - Sharing

Knowledge

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bahaya Perilaku Sosiopatik

18 Juni 2023   16:30 Diperbarui: 18 Juni 2023   16:56 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Faktor penyebab Sosiopatik

Dinyatakan Kirkman. Ia menyatakan, pengidap  kepribadian Sosiopatik memiliki latar belakang masa kecil yang tak memberi peluang untuk perkembangan emosinya secara optimal. Faktor genetik dan lingkungan juga berperan besar melahirkan karakter sosiopatik. Stres atau tekanan hidup yang besar bisa pula merubah prilaku seseorang menjadi Brutal. Namun bila sifatnya sementara, karena ada pemicu yang masuk akal, maka tidak bisa dikatakan Sosiopatik. Ciri sosiopatik sebenarnya bisa di deteksi sejak kanak-kanak melalui berbagai prilaku yang tidak biasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun