Sosial budaya di Indonesia sangat beragam. Dari daerah satu dengan yang lain memiliki karakteristik yang berbeda. Dan itu sudah menjadi ciri khas di Indonesia tetapi dari banyaknya budaya yang berbeda dapat disatukan oleh ideologi Pancasila.
Budaya pop sendiri identik dengan perilaku kebarat-baratan yang cenderung pragmatis, hedonis, dan konsumtif, dan remaja zaman sekarang yang biasa disebut Gen Z sudah banyak yang mengikuti budaya tersebut. Maraknya budaya pop di Indonesia dianggap bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila, yang dapat menjadi ancaman bagi identitas nasional Indonesia. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk memperkuat identitas nasional, khususnya di kalangan Gen Z yang terpengaruh oleh budaya pop, melalui langkah-langkah seperti internalisasi nilai-nilai budaya dalam berbagai aspek kehidupan, filterisasi budaya asing yang dianggap tidak sesuai dengan budaya Indonesia, dan pendidikan multikultural untuk memperkuat akar budaya setiap individu.
Nama    :Muhammad Rijal
Nim      :231210000468
Dosen   :Dr. Wahidullah, S.H.I., M.H.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
