Kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas di Desa Kucur dirasa masih kurang, warga yang mayoritas bekerja sebagai petani masih berkendara dengan tidak safety. Pelanggaran lalu lintas ini dilakukan dari berbagai usia, dapat dilihat dari beberapa pengendara motor di daerah Kucur masih pada usia siswa SD atau SMP.
Pelanggaran lalu lintas ini dikarenakan kurangnya pemahaman tentang tata tertib lalu lintas di kalangan pelajar. Melihat keadaan ini menjadikan mahasiswa KKN UM mengadakan sosialisasi tata tertib berlalu lintas untuk siswa MI Wahid Hasyim 02 Dau selama 2 hari di Masjid Al- Ikhlas mulai pukul 07.30 sampai 09.30 WIB.
"Saya sangat senang mbak, ada kegiatan seperti ini di MI. Anak-anak jadi ada kegiatan selingan selain mengaji dan bersholawat. Selain itu, dapat menjadi info baru juga untuk anak-anak pentingnya berkendara secara aman" Â Ungkap ibu Miswati, guru MI Wahid Hasyim.
"Sinemaedukasi adalah metode bantuan yang menarik perhatian dan dapat mencakup banyak nilai dan pembelajaran yang hendak disampaikan kepada siswa" Ungkap Elfrida, ketua pelaksana Sosialisasi Tata Tertib Berlalu Lintas.
Kegiatan ini berlanjut pada hari kedua dengan memberikan pelatihan membuat beberapa kerajinan tangan yang juga diberikan oleh mahasiswa KKN UM.Tujuan diberikannya kegiatan tambahan pada hari kedua meskipun berbeda dengan tujuan sosialisasi adalah sebagai bentuk pendekatan mahasiswa dengan siswa MI.
Pada kegiatan hari kedua, mahasiswa diperkenankan untuk masuk kelas. Sebelum memulai kegiatan membuat kerajinan, mahasiswa melakukan refleksi mengenai materi yang disampaikan pada hari sebelumnya. Hal ini dilakukan sebagai bentuk evaluasi dari kegiatan sosialisasi.
Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, pemahaman mengenai tata tertib berlalu lintas dapat tertanamkan sejak dini yang selanjutnya diharapkan dapat mengurangi tingkat kecelakaan dijalan. Selain itu memperkenalkan metode penyampaian informasi yang sekiranya kedepannya dapat membantu kinerja guru di MI Wahid Hasyim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H