Mohon tunggu...
Rifqi Jallabi
Rifqi Jallabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemimpin dan Sumber Daya Manusia

16 Desember 2023   14:43 Diperbarui: 16 Desember 2023   15:11 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menjelang pemilihan presiden tahun 2024 mendatang, tentu hak pilih suara kita sebagai rakyat patut di pertanyakan siapa yang akan dipilih untuk memimpin negara Indonesia selama 5 tahun kedepan.  Calon presiden akan bertarung dan mengeluarkan gagasan demi gagasan untuk mengambil suara hati rakyat, bukan hanya sekedar gimik saja akan tetapi gagasan itu  apa bisa untuk  di buktikan menjdi kenyatan atau sebalik nya? Kita lihat saja nanti. Di dalam forum perdebatan di situ lah tempat  kita akan melihat siapa yang patut untuk kita pilih. Hingga saat ini lebih tepanya tanggal 24 februari akan diadakan pemilihan presiden sudah ada 3 pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang telah di usungkan oleh partai-partai pendukung nya. Yang di antaranya:

  • Anies Rasyid Baswedan & Muhaimin Iskandar
  • Prabowo Subianto & Gibran Rakabuming Raka
  • Ganjar Pranowo & Mahfud MD

Ketiga paslon tersebut mempunya gagasan masing masing- masing dan apakah gagaan itu bisa membuktikan terhadap Negara dan rakyat? Lantas seperti apa pemeimpin ideal itu? Soerang pemimpin harus tau betul akan situasi dan kondisi rakyat nya di mana itu menjadi landasan utama bagi seseorang pemimpin untuk mengubah nya. Apalagi dalam kurun waktu beberapa tahun kedepan Indonesia akan mengalami bonus demograpi. Yamg di mana, jumlah usia produktif di Indonesia mengali peningkatan sebesar 64% dari jumlah penduduk sekitar 297 juta jiwa.  Indonesia akan memiliki potensi besar yang di antara nya menjadi salah satu pasar terbear di dunia, kualitas sdm yang mumpuni dalam menguasasi bidang teknologi yang berinovatif dan mampu akan mengembangkan perekonimoan.

Namun, bonus demografi itu seperti pedang bermata dua yang di mana bisa menjadi keuntungan bila bisa mengkapitalis nya dan akan mengalami kebuntuan jika pontensi di miliki oleh sdm kita rendah dengan contoh nya penduduk yang tidak berkualitas dan kurang nya lapangan pekerjaan. Potensi tersebut harus segera di bangun dengan antara lain meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara, kualitas sumber daya manusia (sdm) yang mampu bersaing terhadap teknologi dan zaman, membangun infrastruktur, mengembangkan perekonomian bangsa. Selain itu lembaga pemerintahan seperti hal nya pemerintahan daerah maupun pusat, lembaga pendidikan, lembgas sosial dan lain sebagai nya harus berkomitmen akan hal  tersebut di karenakn menjadi salah satu faktor pendorong untuk kemajuan suatu negara. di  situlah peran penting seorang pemimpin dalam menangani masalah tersebut di mana pemimpin lah yang akan menjadi tolak ukur suatu negara dan akan menjadi maju atau tidak sebuah negara di bawah  kepemimpinan nya tersebut. Membangun sumber daya manusia sungguh hal yang sangat besar dan akan memakan waktu yang ekstra lama di mulai dari meningkat kan rasa nasinalisme terhadap negara dimana banyak negara yang tertinggal bahkan berantakan di karenakan hilang nya rasa nasionalisme terhadap negara. Tepat nya tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia merdeka dan menjadi negara yeng menganut ideologi domokrasi dengan di proklamasikan oleh Ir. Soekarno dan Moh. Hatta, founding fathers telah menetapkan pondasi negara yaitu pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhineka Tunggal ika atau serig di sebut 4 pilar kebangsaan. Dalam mewujudkan Indonesia maju perlu rasa  nasionalisme terhadap negara harus berpegang teguh terhadap 4 pilar kebangsaan dan melawan paham yang menolak terhadap 4 pilar tersebut. Maka dari itu menurut pemdapat saya pribadi calon presiden atau pemimpin di masa yang akan datang ialah yang melek akan namanya sumber daya manusia dan IPTEK serta ikut serta di globalisasi. Dam di maksud disini ialah pemimpin yang bener akan memperhatikan rakyat nya untuk memajukan negara dalam segi apapun di karenakan sumber daya manusia (sdm) lah yang menjadi faktor kemajuan negara tersebut.

Sumber daya manusia (sdm) di Indonesia  patut untuk di tingkatkan akan kesejahtreaan baik dalam bidang pendidikan infrastruktur dan lain sebagai nya. Pemimpin yang melek akan hal itu lah yang menurut saya sebagai presiden yang idel untuk di pilih hak nya sebagai presiden di masa yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun