Mohon tunggu...
Rifky agil dewantara
Rifky agil dewantara Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa semester 7 prodi manajemen bisnis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Untag Surabaya Membuat Alat Penabur Pupuk Tanaman Jagung Dalam Upaya Peningkatan Efektivitas Pemberian Pupuk di Desa Jatidukuh Mojokerto

16 Juli 2024   13:00 Diperbarui: 16 Juli 2024   13:04 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya di Desa Jatih Dukuh, Mojokerto, telah mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi para petani jagung dalam pemberian pupuk. Penggunaan metode tradisional yang masih manual sering kali tidak optimal, menyebabkan pemborosan pupuk dan tidak meratanya nutrisi yang diterima tanaman. Untuk mengatasi hal ini, KKN Untag Surabaya mengembangkan alat penabur pupuk yang mudah digunakan, efektif, dan meningkatkan produktivitas jagung.

Alat penabur pupuk ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan cara tradisional, yaitu:

  • Lebih mudah digunakan: Petani dapat menggunakan alat ini dengan mudah tanpa memerlukan keahlian khusus.
  • Lebih efektif: Alat ini dapat menyebarkan pupuk secara merata dan tepat dosis, sehingga meningkatkan penyerapan pupuk oleh tanaman dan meminimalisir pemborosan.
  • Meningkatkan produktivitas: Penggunaan alat ini terbukti dapat meningkatkan produktivitas jagung di Desa Jatih Dukuh.

Penggunaan alat penabur pupuk ini diharapkan dapat membantu para petani jagung di Desa Jatih Dukuh untuk meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk, mengurangi biaya operasional, dan pada akhirnya meningkatkan hasil panen jagung. Hal ini tentunya akan berdampak positif pada kesejahteraan para petani dan perekonomian desa.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Namun, perlu diperhatikan bahwa keberhasilan implementasi alat penabur pupuk ini tidak hanya bergantung pada alat itu sendiri, tetapi juga pada beberapa faktor lain, seperti:

  • Sosialisasi dan pelatihan: Para petani perlu mendapatkan sosialisasi dan pelatihan tentang cara penggunaan alat penabur pupuk yang benar.
  • Ketersediaan alat: Alat penabur pupuk harus tersedia dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan para petani.
  • Perawatan dan pemeliharaan: Alat penabur pupuk perlu dirawat dan dipelihara dengan baik agar dapat berfungsi dengan optimal.

Dengan kerjasama yang baik antara akademisi, dan masyarakat, diharapkan alat penabur pupuk ini dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan produktivitas jagung di Desa Jatih Dukuh dan desa-desa lainnya di Indonesia.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Pengembangan alat penabur pupuk oleh KKN Untag Surabaya merupakan langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi para petani jagung di Desa Jatih Dukuh. Penggunaan alat ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas pertanian jagung di desa tersebut. Keberhasilan implementasi alat ini tentunya akan berdampak positif pada kesejahteraan para petani dan perekonomian desa.

Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya-upaya untuk mendukung keberhasilan implementasi alat penabur pupuk ini, seperti sosialisasi dan pelatihan kepada para petani, penyediaan alat yang memadai, serta perawatan dan pemeliharaan alat yang baik. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat, diharapkan alat penabur pupuk ini dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan produktivitas jagung di Indonesia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun