(Rifki Hamdani/Mahasiswa MPI/S1 Kelas 6D UIN Sunan Gunung Djati Bandung)
Manajemen pendidikan merupakan upaya pengelolaan bidang pendidikan secara terstruktur guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dalam prosesnya, manajemen pendidikan melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pergerakan, dan pengawasan. Setiap fungsi tersebut saling berinteraksi untuk memastikan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan pendidikan. Dengan pendekatan berbasis ilmu, seni, dan proses, manajemen pendidikan berfokus pada optimalisasi sumber daya manusia dan sarana pendidikan agar menghasilkan hasil yang maksimal sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan.
Pertama: Konsep dasar Konseptual Manajemen Pendidikan Islam; Manajemen Pendidikan Islam adalah suatu sistem yang mengatur pendidikan berdasarkan prinsip-prinsip Islam untuk mencapai efektivitas dan efisiensi. Konsep ini menekankan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya pendidikan sesuai dengan nilai-nilai Islam. Manajemen dalam Islam mencakup aspek filosofi yang menekankan keteraturan dan profesionalisme dalam mengelola pendidikan. Selain itu, manajemen pendidikan Islam harus fleksibel, terbuka, dan berorientasi pada keseimbangan dunia serta akhirat. Dengan pengelolaan yang tepat, pendidikan Islam dapat menghasilkan peserta didik yang unggul secara intelektual dan spiritual.
Kedua: Konsep Manajemen Pendidikan Islam Global; Manajemen Pendidikan Islam Global merupakan pendekatan sistematis dalam mengelola pendidikan Islam di tingkat internasional. Konsep ini menekankan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian untuk mencapai tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Islam menekankan pengelolaan yang rapi dan profesional, sebagaimana prinsip al-tadbir (pengaturan) yang disebut dalam Al-Qur'an. Manajemen ini juga bersifat fleksibel, terbuka, partisipatif, dan adaptif terhadap perubahan global. Dengan sumber daya yang optimal, pendidikan Islam dapat berkembang secara global, membangun peradaban yang unggul sesuai nilai-nilai Islam.
Ketiga: Objek Filosofis dan Praksis Manajemen Pendidikan Islam; Manajemen Pendidikan Islam memiliki dasar filosofis yang mencakup aspek ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Ontologi membahas objek pengelolaan, seperti lembaga pendidikan Islam dan sumber belajar. Epistemologi mencakup metode pengelolaan berbasis nilai-nilai Islam, sedangkan aksiologi berfokus pada pencapaian tujuan pendidikan Islam secara efektif dan efisien. Secara praksis, manajemen ini mencakup pengelolaan sumber daya manusia, budaya organisasi, serta kaidah-kaidah manajemen Islam yang berlandaskan Al-Qur'an dan Hadits untuk mewujudkan pendidikan berkualitas dan berdaya guna dalam kehidupan umat.
Keempat: Sumber Daya Manajemen Pendidikan Islam; Sumber daya dalam manajemen pendidikan Islam mencakup manusia, finansial, sarana, dan informasi. Tenaga pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didik menjadi aspek utama dalam keberlangsungan pendidikan. Selain itu, kurikulum, fasilitas, serta dukungan keuangan harus dikelola secara efektif dan efisien agar mencapai tujuan pendidikan Islam. Prinsip efisiensi dan efektivitas sangat ditekankan untuk menghindari pemborosan sumber daya. Dengan memobilisasi sumber daya secara optimal, pendidikan Islam dapat berkembang, berdaya saing, dan tetap berorientasi pada nilai-nilai Islam dalam pengelolaannya.
Dengan demikian manajemen Pendidikan Islam adalah sistem pengelolaan pendidikan berdasarkan nilai-nilai Islam untuk mencapai efektivitas dan efisiensi. Konsep ini mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian sumber daya secara profesional. Secara global, pendidikan Islam harus adaptif terhadap perubahan. Aspek filosofis dan praksisnya meliputi ontologi, epistemologi, dan aksiologi. Dengan optimalisasi sumber daya manusia, finansial, sarana, dan informasi, pendidikan Islam dapat berkembang, berdaya saing, serta berorientasi pada keseimbangan dunia dan akhirat.
Tulisan ini disarikan dari Modul Bahan Ajar Mata Kuliah Manajemen Pendidikan Islam Internasional oleh Prof. A. Rusdiana, M.M.
Penulis:
Rifki Hamdani Lahir di Tasikmalaya, tanggal 11 September 2003. Merupakan anak kedua dari lima bersaudara pasangan Bapak Ahmad Sutisna dengan Ibu Pupun. Alamat tempat Tinggal: Kp.Cinerang, Desa Taraju, Kecamatan Taraju, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat 40286. Tlp/hp 081911102417 Email: rifkiham199@gmail.com
Pendidikan: Sekolah Dasar di SDN Sirnasari, tahun lulus 2016.SMPN 1 Taraju, tahun lulus 2019. SMAN 1 Taraju, tahun lulus 2022 dan sekarang kuliah di UIN Sunan Gunung Djati Bandung Jurusan Manajemen Pendidikan Islam