marilah kita kais tanah remah-remah
kita tak lagi punya rumah
sanak-saudara melebihi penjajah
menginjak-injak sampai kita sepah
beginilah nasib tak berubah
berganti penggembala tak lebih rubah
mengaku loyal tapi serakah
relakan leher kita untuk tetap dikerkah
Remah062019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!