hari ini terasa gegas melewati pagi
setelah pertengkaran dengan istri
kopi dingin, minyak kompor pergi
susu anak tercecer di toko-toko
kakiku tercedera
tangan terantai lunglai
uang kurang
di kocek  malang
pengangguran sang pialang
antara barter miskin dengan celaka
si sial di dunia tersiksa
hari ini terasa panas memangsa
di lepuh bumi nafasku lunta
sungguh tak ada yang terluka
ternyata sembilu membelah dada
seorang lelaki malang tanpa harta dan kata-kata
Sapta, 051119
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!