Oleh: Rifal Yoga Pratama
_______
Mencintaimu karena pengetahuan, mungkin lebih berarti daripada mencari kesempurnaan pada paras yang lain.
Mencintaimu karena kedalaman ilmu, mungkin tak akan pernah tuntas, sungguh teramat asik; sampai lupa pada nanah kita yang ternyata sudah mengering.
Sampai sekarang, aku masih mencintaimu karena kecerdasan. Selebihnya hanya melihat pancaran matamu yang seperti busur panah buatan ottoman.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!