Tembalang, Semarang - Dalam rangka meningkatkan kesadaran remaja tentang pentingnya menjaga kesehatan sebelum menikah, mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro (UNDIP) mengadakan sosialisasi edukasi pentingnya medical check-up pranikah. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu 18 Desember 2024, bertempat di Aula Kelurahan Tembalang. Program ini melibatkan dua puluh remaja Karang Taruna Tembalang dengan antusiasme yang tinggi. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan dari perangkat desa setempat.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja Karang Taruna tentang manfaat pemeriksaan kesehatan pranikah sebagai langkah awal untuk menciptakan keluarga sehat. Dalam sesi sosialisasi, mahasiswa KKN Tematik UNDIP memaparkan materi terkait pentingnya pemeriksaan kesehatan pranikah, jenis-jenis pemeriksaan kesehatan yang meliputi tes darah, USG Ginekologi, serta skrining penyakit menular seperti HIV/AIDS dan Thalassemia.
Sosialisasi ini diadakan karena rendahnya kesadaran calon pengantin mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan pranikah masih menjadi isu yang perlu mendapat perhatian serius. Kurangnya pengetahuan terkait hal ini tidak hanya berdampak pada kesehatan pasangan, tetapi juga berisiko memengaruhi kualitas kesehatan anak di masa depan. Salah satu dampak yang sering terjadi adalah stunting, yaitu kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis sejak dalam kandungan hingga usia dua tahun.
Kegiatan ini juga menekankan bahwa persiapan pernikahan bukan sekadar memenuhi aspek legalitas atau tradisi, tetapi lebih dari itu, mempersiapkan kesehatan tubuh dan memastikan kecukupan nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh kembang anak yang optimal. Sebagai calon orang tua di masa depan, remaja perlu menyadari bahwa setiap keputusan yang mereka ambil hari ini, termasuk menjaga kesehatan pranikah, akan memengaruhi kualitas hidup generasi berikutnya.
Karena sasaran yang dituju adalah remaja Karang Taruna, maka dengan diadakannya program ini juga bertujuan untuk menanamkan kesadaran sejak dini bahwa pernikahan adalah langkah besar yang membutuhkan persiapan matang, tidak hanya menyatukan dua individu, tetapi juga membangun pondasi kesehatan untuk keluarga yang akan dibentuk.
Melalui edukasi ini, remaja diharapkan lebih berhati-hati dalam pergaulan, mampu mempertimbangkan secara matang rencana pernikahan dini, dan mempersiapkan diri dengan baik, baik secara fisik, mental, maupun finansial. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya kesehatan pranikah, diharapkan remaja dapat menjadikan kesehatan sebagai prioritas utama dalam menciptakan keluarga yang harmonis, sehat, dan berkualitas.
Acara dimulai dengan pemaparan materi oleh salah satu mahasiswa KKN, yakni Rifa Khairunnisa, yang menjelaskan bagaimana pentingnya pemeriksaan kesehatan pranikah. Peserta juga diberikan pengetahuan terkait tes kesehatan apa saja yang dilakukan sebelum kedua pasangan melakukan pernikahan dan berbagai risiko penyakit yang dapat ditimbulkan tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga untuk pasangan dan anak mereka di masa depan.
Rifa juga menjelaskan terkait tips dan trik dalam menjaga kualitas tubuh sedari dini untuk remaja agar tetap sehat dan stabil sehingga menjadi keberlanjutan di masa depan. Setelah sosialisasi terdapat sesi tanya jawab, dimana remaja diarahkan untuk bertanya jika ada yang kurang dipahami. Berkat antusiasme remaja yang tinggi mengenai materi tersebut, terdapat banyak pertanyaan yang dilontarkan pada pemateri terkait tes kesehatan pranikah ini.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari Ketua dan Wakil Ketua Karang Taruna Kelurahan Tembalang, Mbak Atsya dan Mas Darmaji. Dalam kesempatan tersebut, Mas Darmaji menyampaikan apresiasinya atas program yang dinilai sangat bermanfaat bagi perkembangan remaja saat ini.
"Sosialisasi seperti ini sangat penting untuk membuka wawasan remaja tentang kesehatan pranikah. Kami berharap kegiatan ini dapat membantu mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kalangan remaja, sekaligus mempersiapkan mereka menjadi individu yang lebih bijak dan bertanggung jawab di masa depan," ungkap Mas Darmaji dengan antusias.
