Aku adalah sepatu kiri, Sendiri dalam lorong gelap. Sepasang dulu kita berjalan, Kini terpisah oleh jarak waktu.
Di bawah meja, di sudut ruang, Aku menunggu tanpa teman. Langkahmu dulu begitu ringan, Kini hanya kenangan yang tertinggal.
Kau pilih jalan baru, Aku tertinggal di belakang. Suara tawa dan tangis, Hanya bayang yang samar-samar.
Sepatu kanan, di mana kau kini? Apakah kau juga merasa sepi? Dalam sunyi, aku berdoa, Semoga kita kembali bersama.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI