Mohon tunggu...
Rifa Fatma Jinan
Rifa Fatma Jinan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Biologi Universitas Ahmad Dahlan

Saya sekarang masih menjadi mahasiswa Program Studi Biologi di Universitas Ahmad Dahlan. Saya berminat dalam bidang biologi kesehatan dan senang melakukan pengabdian masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim PPKO HIMABIO UAD Melakukan Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Perempuan Desa Sidomulyo, Bantul

15 Agustus 2023   20:40 Diperbarui: 15 Agustus 2023   20:44 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kenyataannya mayoritas yang menjadi korban kekerasan seksual adalah perempuan. Menurut World Health Organization (WHO) dalam penelitiannya mengenai prevalensi kekerasan terhadap perempuan secara global dan regional menyebutkan "kekerasan fisik dan seksual terhadap perempuan telah mencapai tingkat epidemi, dan mempengaruhi lebih dari sepertiga perempuan secara global. Kekerasan terhadap perempuan telah bersifat meluas dan merasuk, menembus wilayah yang berbeda-beda dan semua tingkat pendapatan dalam masyarakat. Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) mencatat terdapat 4.280 kasus kekerasan seksual terjadi di Indonesia sepanjang 2023.

Tim PPK-Ormawa HMPS Biologi Universitas Ahmad Dahlan melakukan upaya pencegahan kekerasan seksual dengan penyuluhan ke anggota sekolah non formal Women Skills Academy (WSA) di Desa Sidomulyo. WSA adalah satuan pendidikan non formal yang menyelenggarakan kegiatan belajar untuk meningkatkan hardskills maupun softskills atas dasar kebutuhan masyarakat.  WSA ini didirikan oleh tim PPK-Ormawa HMPS Biologi pada tahun 2022 dengan anggota dari masyarakat perempuan Pedukuhan Ngajaran dan Pedukuhan Cangkring. Namun, pada tahun 2023 ini WSA diperluas dengan menambah pedukuhan dengan Pedukuhan Ngireng Ireng.

Penyuluhan kekerasan seksual ini dilakukan pada hari minggu, 23 Juli 2023 yang dihadiri oleh pemudi dan ibu-ibu anggota WSA. Pematerian dibawakan oleh ibu RR. Siti Fatimah, S.Ag., M.Si. yang merupakan anggota dari Majelis Tabligh Pimpinan Daerah 'Aisyiah Kabupaten Bantul. Dalam materinya ibu Fatimah menyampaikan prevalensi kekerasan seksual pada anak Indonesia yang semakin meningkat serta edukasi terkait makna kekerasan seksual, dampak kekerasan seksual, upaya pencegahan, serta cara penanganan kekerasan seksual.

Peserta sangat antusias dalam mengikuti penyuluhan ini. Penyuluhan ini dapat menjadi edukasi bagi remaja bagaimana cara melindungi diri. Serta edukasi bagi ibu untuk dapat melindungi anaknya dari kekerasan seksual yang bisa saja terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun