Mohon tunggu...
Bocah Kali besai
Bocah Kali besai Mohon Tunggu... wiraswasta -

Aku bukanlah Aku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dimana aku

4 Juni 2012   14:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:24 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Masih adakah orang yang mengkaji kalam ilahi dibalik tembok berhiaskan lampu teplok.. Masih adakah pemuda bersujud ditengah kesunyian hingga berlinangkan tetesan air samudra.. masih adakah sang anak menggendong sang ibu sampai ketanah haram.. masih adakah sosok orok dipangkuan bunda dalam bacaan kalam suci.. masih adakah sang pujaan hati menyuguhkan secangkir kopi dengan niatan tulus dalam berbakti... Ataukah semua hanya dalam hayal kegilaan masa... Andaikan aku hidup dimasanya... Sayang aku hidup dimasa orang yang mendewakan dunia hingga banyak yang tak kumengerti dan kucoba memahami... Sampai kulupa dimana aku berdiri sekarang ini... Kusadari saat terjaga dari mimpi tenyata aku berdiri ditepi jurang ditengah hutan tak bertuan...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun