[caption id="" align="aligncenter" width="433" caption="Logo Pilbub Kabuapten Banyumas"][/caption]
Bawor Milih Pemimpin
Hajatan Pilbub (Pemilu Bupati) di Kabupaten Banyumas usai sudah. Pilbub di gelar serempak di Minggu 17 Februari 2013 kemarin berlangsung sukses. Walaupun pengumuman resmi dari KPU setempat belum dilansir, tapi hasil suveri Jaringan Survei Indonesia (JSI) mengukukuhkan pasangan Husein – Budi menjadi calon pimpinan Kabupaten Banyumas untuk periode 2013 – 2018.
Pasangan Husein Budi unggul dengan persentase 45,43 persen. Angka ini menjadikan pasangan yang di usung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Banyumas dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menang dibandingkan dengan paslon lainnya. Paslon Muhsonuddin-Hendri mendapatkan persentase sebesar 12,02 persen, nomor urut dua Mardjoko-Gempol Suwandono medapatkan suara sebanyak 30,31 persen.
Sedangkan untuk pasangan independen, Toto Dirgantoro-Saefuddin mendapatkan suara 4,06 persen, sedangkan Anteng Tjahyono Widyadi-Dwi Basuki mendapatkan persentase sebesar 3,49 persen dan terakhir pasangan Warman-Winarni memperoleh angka 4,69 persen.
Manajer Strategi Pemenangan JSI, Herujito mengatakan, kemenangan Husein-Budhi ini karena faktor figur dari HB sendiri. “Faktor figur yang menentukan. Partai pengusungnya juga menguntungkan,” katanya.
Selain itu juga ada faktor lainnya, yakni tim pemenangan HB ini melaksanakan kampanye berdasarkan data dan fakta di lapangan. Lainnya dikarenakan dalam kampanye, atribut yang digunakan oleh tim HB paling variatif.
“Lainnya karena ternyata masyarakat Banyumas sangat titen dengan incumbent. Incumbent ini punya tabungan yang ahirnya di tuai sekarang,” ujarnya. Pasalnya, walaupun Husein juga sebagai incumbent, namun selama kampanye menurut Heru bisa melepas atribut sebagai incumbent itu.
Direktur Riset JSI, Eka Kusumayadi mengatakan survei ini dilakukan dengan mengambil sampel sebanyak 230 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di Banyumas. “TPS ini bisa mewakili secara proporsional, maksudnya sesuai dengan jumlah pemilih masing-masing kecamatan,” katanya saat perss con di Hotel Aston Ruang Yudistira, Minggu (17/2) sore.
Ia mengatakan dari 230 TPS itu terdapat sebanyak 72.690 suara, dengan tingkat partisipasi pemilih mencapai 63, 84 persen. Standar eror yang digunakan, katanya plus minus satu persen. “Kami lembaga yang sudah berpengalaman dan memiliki sertifikat lembaga QC dari KPU,” katanya yang sudah berpengalaman mensurvei beberapa pilkada di beberapa tempat ini.
Pidato Kemenangan
Setelah mengetahui hasil survei, pasangan Husen – Budi segera menggelar jumpa pers pada sore harinya. Bertempat di kantor Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Banyumas, mereka merasa surprise dengan hasil tersebut.
“Kami merasa surprise, tidak mengira akan mendapatkan hasil sebesar itu,” kata Husein dengan muka cerah. Meski dia sudah siap menang, namun pencapaian angka tidak sesignifikan seperti yang dihasilkan JSI. Meski begitu, pihaknya tetap menunggu hasil dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Banyumas.
Ia mengakui langsung melakukan sujud sukur setelah mendapakan hasil itu. Dirinya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Banyumas yang sudah memilihnya dan tim pemenangan Husein berBudhi.
“Ini kemanangan Rakyat Banyumas. Kami akan melakukan sesuai dengan amanat dan menjadikan Banyumas lebih ceria, bahagia, makmur, dan sejahtera,” katanya dilanjutnkan dengan suara tepuk tangan dari pendukungnya.
Selanjutnya, Husein hanya ingin masyarakat selalu mendoakannya sehat agar bisa mengemban amanat. “Mari bergandengan tangan, beriringan bersama dan membangun Banyumas ini menjadi lebih baik lagi,” katanya.
Selamet nggo Kakang – Mbekayu kabeh. Muga-muga Banyumas mengarep dadi maju lan sejaktera. Amin.
Dari berbagai sumber.
Banyumas, 18 Ferbruari 2013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H