Mohon tunggu...
Ridwan Abraham
Ridwan Abraham Mohon Tunggu... Marketing Engineer -

Semoga seluruh umat berbahagia

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Jakarta Mesti Belajar dari Aceh

9 Desember 2016   10:24 Diperbarui: 9 Desember 2016   11:30 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aceh kembali diuji oleh cobaan, rabu 7 Desember 2016 gempa berkekuatan 6.4 pada skala Richter meluluhlantahkan sebagaian besar bangunan yang ada di Pidie Jaya. Sekitar 92 korban jiwa direnggut oleh gempa itu, gempa banyak mengambil korban sebab gempa itu datang ketika masih banyak orang terlelap.  Pesan belasungkawa dating dari segala penjuru untuk mendoakan keselamatan Aceh, Djarot calon wakil gubernur petahana dalam Pilkada DKI pun ikut menyampaikan bela sungkawa. Djarot menyampaikan bela sungkawa dari hati yang terdalam, melalui cobaan ini ada pelajaran yang harus kita petik, Jakarta harus mampu belajar dari musibah yang menimpa Aceh. DKI Jakarta bukan tidak mungkin akan berpontensi disambangi gempa, mengingat DKI adalah daerah yang dilalui ring of fire, masyarakat harus ingat ada gunung berapi yang masih aktif dan letaknya tidak terlalu jauh dari Jakarta. Jakarta harus siap dengan segala kemungkinan, untuk itu setiap bangunan infrastruktur harus siap membangun bangunan tahan gempa, setidaknya untuk gempa berkekuatan 7.0 pada skala Richter.

Pemprov DKI Jakarta, baru dapat menerbitkan SLF jika bangunan tersebut memenuhi persyaratan mampu menahan gempa 7 pada skala Richter. Sertifikat Layak Fungsi Bangunan Gedung adalah sertifikat yang diterbitkan oleh pemerintah daerah untuk menyatakan kelaikan fungsi suatu bangunan gedung baik secara administratif maupun teknis sebelum pemanfaatannya. Melalui sertifikat itu bangunan dianggap mampu memenuhi fungsi keamanan dan keselamatan. Dengan penerbitan SLF pada suatu bangunan, setidaknya jatuh korban dapat ditekan. Djarot mengatakan Jakarta harus siap dengan scenario terburuk dan pemerintah harus siap dengan skenario itu.

Jakarta sebagai ibukota negara tidak boleh lumpuh, Jakarta harus senantiasa bertahan dan siap dari bencana yang mungkin terjadi. Meski diterpa goncangan, bangunan-bangunan di Jakarta juga harus dibangun dengan kokoh agar tahan dengan goncangan. Pemerintah harus mampu menjaga keselamatan warganya, dan bangunan yang memiliki SLF mampu menjawab tantangan itu.  Infrastruktur Jakarta harus kokoh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun