Mohon tunggu...
Muhammad Ridwan
Muhammad Ridwan Mohon Tunggu... Relawan - Fungsionaris DPP Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES)

Orang biasa saja, seorang ayah, sejak tahun 2003 aktif dalam kegiatan community development. Blog : mediawarga.id e-mail : muh_ridwan78@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

5 Nelayan Papua Hilang setelah Kapalnya Dibakar Tentara PNG

10 Februari 2014   00:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:00 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13919677201225610989

[caption id="attachment_311167" align="aligncenter" width="300" caption="Ilustrasi: Kapal Nelayan di Bakar (Tribunnews.com)"][/caption]

Lagi, terjadi provokasi oleh negara jiran di perbatasan Indonesia, kali ini di perbatasan Indonesia dan Papua New Guinea (PNG). Seperti diberitakan Tribunnews.com, Minggu malam (09/02), Lima nelayan asal Marauke, Papua, hilang di Perairan Muara Kali Torasi. Mereka tenggelam, setelah speed boat yang ditumpangi dibakar tentara Papua New Guinea (PNG) pada Kamis (6/2). Hingga Minggu (9/2/2014), aparat TNI dan Polri dibantu warga setempat masih melakukan pencarian terhadap kelimanya.

Dari keterangan Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Papua Kombes Sulistio Pudjo yang dihimpun Tribunnews.com, pembakaran speed boat yang ditumpangi 10 orang nelayan asal Merauke, Papua, terjadi pada Kamis pukul 10.00 WIT. Insiden tersebut berawal ketika perahu motor yang berisi 10 Nelayan Indonesia itu yang hendak berangkat ke Kandawa, PNG untuk membeli teripang dihadang Tentara PNG yang sedang patroli ketika memasuki wilayah perairan PNG. Sekitar 24 orang tentara PNG bersenjata lengkap, menggunakan tiga buah speed boat menangkap speed boat nelayan Indonesia ketika kandas di delta muara Kali Torasi.  Tentara PNG kemudian menurunkan para nelayan dan membakar speed boat mereka. Tidak hanya itu Tentara PNG juga merampas uang milik nelayan senilai 160.000 Kina atau setara dengan Rp 720 juta dan rokok satu karton.

Mirisnya setelah kapal nelayan Indonesia di bakar dan uangnya di "rampok", ke-10 orang nelayan tersebut dipaksa berenang ke perairan Indonesia sejauh 8 Kilometer. Kasus ini kemudian diketahui pada pukul 20.00 WIT, setelah 5 orang berhasil selamat sampai wilayah Indonesia dan melapor ke Pos Pengamanan Perbatasan TNI-AL Kali Torasi. Namun, naas 5 orang dinyatakan tenggelam. Upaya pencarian nelayan yang hilang oleh aparat TNI-polri dan sesama nelayan hingga hari minggu belum membuahkan hasil.

Adapun nama nelayan yang selamat adalah: Yakobus Mahuze (28), Antonius Basik Basik (26), Silvester Basik Basik (27), Marselinus Maya Gebze (17) dan Andreas Mahuze (26). SedangkanNama nelayan yang hilang: Alexander Tjoa (38), Ferdinando Tjoa (24), Roby Rahail (39), Jhon Kaize (41) dan Zulfikar Saleh (17)

Referensi: Tribunnews.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun