Mohon tunggu...
Riduan Saragih
Riduan Saragih Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Manusia yang penuh canda dan tawa, senang bergaul dan Humoris Pastinya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Profesi Dokter vs Deper

18 September 2014   19:06 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:19 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Sebuah Profesi Yang Sangat digemari oleh para mereka yang memiliki beberapa penyakit baik sakit ringan maupun sakit kronis yaitu, dirindukannya sentuhan tangan dari Sang Pengobat. Siapa lagi kalau bukan seseorang yang berprofesi sebagai Dokter. Sakit yag begitu sangat menyiksa bisa saja sembuh setelah dijamah atau dirawat oleh Dokter yang bertangan Dingin tersebut. Tidak memandang tingkat perekonomian seseorang, sang Dokter harus merawat mereka yang layak untuk disembuhkan baik dari kalangan ekonomi lemah maupun kalangan kongomerat sekalipun. Pasien yang menjadi sampel pengobatannya adalah Masyarakat yang ada di sekelilingnya dimana pun ia ditempatkan.

Satu profesi lagi, yang sering tenar di Media-media. Yang terkenal dengan kinerja buruknya. Bahkan sering sekali ditertawai oleh masyarakat karena tidak adanya pelaksanaan pekerjaan yang jelas atas keterwakilan mereka di Gedung Dewan. Walau diawal pemilihan, mereka selalu mengumbar janji-janji yang akan dikerjakan pada saat mereka terpilih nantinya, namun realita kerjanya sangatlah terbalik. Tidak sedikit masyarakat yang Geram atas ulah mereka ini. Kepentingan rakyat tidaklah di utamakan, melainkan kepentingan pribadi dan partailah yang akan menjadi prioritas utamanya selama menjabat menjadi wakil rakyat. Betapa dalam luka hati para masyarakat yang memilih mereka dulu. Setelah terpilih mereka hanya duduk manis tanpa ada sedikit pun perhatiannya kepada para masyarakat yang memilihnya dulu. Sakit hati setiap masyarakat tidaklah cukup hanya dibayar dengan materi saja. Karena bila saja ingin mengobati hati yang begitu sakit karena kecewa, apalah yang bisa diperbuat oleh mereka para politikus kotor ini.

Saya berharap, ketika hati yang begitu sakit karena ulah para wakilnya, semoga saja dapat disembuhkan oleh mereka para Dokter sebagaimana menangani pasien lainnya. Hati yang sekian lama disakiti, semoga saja bisa kembali pulih dan mengembalikan kepercayaannya kepada setiap wakilnya di Gedung senayan sana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun