Uji Kesetaraan adalah proses asesmen yang menyetarakan hasil pendidikan nonformal dengan pendidikan formal serta pengakuan hasil pendidikan informal sama dengan pendidikan formal dan nonformal. Uji Kesetaraan berfungsi untuk mengecek apakah hasil belajarnya setara dengan standar yang kita tetapkan secara nasional. Dalam hal ini, kita menguji dua aspek hasil belajar yang paling mendasar, yaitu kemampuan memahami bacaan atau literasi membaca dan kemampuan numerasi.
Pelaksanaan Uji Kesetaraan (UK) di PKBM ZIONA pada tahun 2024 dilaksanakan berbasis komputer bermoda daring/online yang dilaksanakan pada Sabtu 18 Mei 2024. Seluruh peserta diwajibkan mengikuti UK di Laboratorium Komputer PKBM ZIONA. Rido Favorit S. Waruwu kepala PKBM ZIONA menyebutkan bahwa peserta pendidikan kesetaraan Paket C tahun 2024 diwajibkan mengikuti Uji Kesetaraan, agar ijazah yang dimiliki nantinya setara dengan lulusan SMA.
Pelaksanaan Uji Kesetaraan (UK) di PKBM ZIONA berhasil diikuti oleh seluruh peserta dengan harapan kompetensi literasi dan numerasi dapat mencapai ambang batas minimum sehingga peserta berhak mendapatkan sertifikat hasil uji kesetaraan.
"Selain dari Ijazah Paket C peserta yang telah mengikuti Uji Kesetaraan juga akan mendapatkan surat keterangan hasil uji kesetaraan atau sertifikat hasil uji kesetaraan sebagai bukti telah mengikuti pendidikan kesetaraan paket C dan telah memiliki kompetensi yang setara dengan lulusan pendidikan formal" Jelas Rido. Sebelum Uji Kesetaraan dimulai, Kepala PKBM ZIONA menghimbau seluruh peserta untuk sungguh -- sungguh mengerjakan setiap soal yang tampil pada aplikasi Uji Kesetaraan dan mengerjakan soal sampai batas waktu yang telah ditentukan.
Armindo Putra Zega selaku proctor pada pelaksanaan Uji Kesetaraan menyampaikan bahwa UK dibagi menjadi 2 sesi yakni sesi perama dimulai pada pukul 07.30 WIB s.d 10.55 WIB dan sesi kedua dimulai pukul 13.00 WIB s.d 16.55 WIB. Peserta Uji Kesetaraan Paket C tampak menggunakan baju kemeja putih dan celana hitam sebagai pakaian formal yang dipakai pada saat pelaksanaan Ujian.
"Pada pelaksanaan UK Paket C saat ini berja
Dinas Pendidikan Kota Gunungsitoli juga turut melakukan monitoring pada pelaksanaan Uji Kesetaraan Paket C di PKBM ZIONA, pada pelaksanan monitoring dihadiri oleh Kepala Bidang Pembinaan Paud PNF, Kepala Seksi Kurikulum dan staf bidang Pembinaan Paud PNF Dinas Pendidikan Kota Gunungsitoli.
Setelah pelaksanaan UK, peserta Paket C merasa senang dan bangga dapat mengikuti Uji Kesetaraan dan berharap PKBM ZIONA terus maju dan menjadi wadah bagi masyarakat yang putus sekolah untuk dapat melanjutkan pendidikan. "saya sangat senang dan nyaman karena guru/tutornya sangat baik dan tidak membeda -- bedakan peserta, dan berharap semoga lulusan paket C di PKBM ZIONA semakin bertambah". Ucap Liati Zebua salah seorang peserta paket C yang mengikuti Uji Kesetaraan.
Sozanolo Warasi yang juga salah seorang peserta Paket C mengatakan bahwa fasilitas yang tersedia di PKBM ZIONA sangat memuaskan, pengawas dan pembimbing juga sangat membantu serta ramah kepada para peserta, selain itu lokasi PKBM ZIONA cukup baik dan nyaman untuk para peserta. Berharap PKBM ZIONA terus meningkatkan program -- programnya untuk membantu masyarakat yang putus sekolah.
