Mohon tunggu...
ridha sinaga
ridha sinaga Mohon Tunggu... -

cuma iseng nyari ilmu...

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Tipu-Tipu Online

4 Mei 2011   18:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:04 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tadinya saya ga ada niat n rencana jadi detektif dadakan. Sumpah! Tapi ya itu, saya ini orangnya gampang penasaran n memang lagi ga ada kerjaan.  Niat ini berawal waktu saya iseng2 mantengin post yang nongol di home facebook saya. Kebetulan saya liat ada yang ngetag iklan hape Nokia C6 seharga 1,3 jutaan ke salah satu fren. Saya memang lagi pengen beli hape, n nokia C6 ini ada masuk dalam list saya. Kalo harga aslinya sekarang ini sih masih sekitar 2 jutaan. Jadi waktu liat harga yang miring kayak gini langsung deh saya klik akun penjual hape itu. Lumayan gan, daripada lumayun...

Lanjut,,

Kalo dari infonya sih, harga barang bisa miring gitu lantaran hasil black market. Masuk akal, pikir saya. Trus saya lanjut ngubek2 wall akun si penjual. Eh,,ga nemu testi pembeli sama sekali. Lantaran penasaran ma akun ini, saya coba search di gugel. Ternyata saya ga nemu link lain selain alamat akun ini di FB. Untung mbah gugel selalu menyertakan pencarian lain yang kira2 nyenggol sama kata kunci yang kita ketik. Dari info tambahan itu, saya digiring ke forum paling oke se-Indonesia raya (dimata saya) alias KASKUS.

Ternyata link ini terhubung ke satu thread yang sedang bahas para penipu online di dunia maya khususnya FB. Ini linknya: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6897703&page=1

Di thread ini ada list tentang nama2 penipu online tersebut. Memang sih, akun FB yang saya cari belum masuk ke daftar  listnya. Tapi berdasarkan pesan TS di akhir thread yang menyatakan:
Cek No. HP Seller di Google dan lihat komen atas no tersebut
Cek No Rek. Seller pada Google dan lihat Komen tersebut
Gunakan Rekber Selalu jika Buyer kurang percaya pada Seller
Gunakan Sistem Cash Order Delivery [ COD ] jika masih terjangkaui
Minta Bantuan tmn terdekat / saudara yg 1 daerah dengan seller untuk COD
saya menarik kesimpulan kalau akun yang saya cari itu meragukan.

Kenapa? karena setelah saya terapkan langkah 1, 2 diatas, ga ada testi2 yang mendukung yang bisa saya temukan. Dari penelusuran atas no hapenya, saya hanya menemukan 6 pencarian yang semuanya itu merupakan link ke 3 blog yang dibuat tahun 2007. Link itu milik 1 nama, dan anehnya blognya ga ada postingannya sama sekali. Kalau menurut saya sih, orang ini masih dalam tahap kenalan ma internet dan masih polos n jujur. Terbukti dari info dirinya, dimana ketiga blog itu memakai nama yang sama dan ada no hapenya plus foto. Fotonya sih cewek cantik berjilbab, tapi kalau di akun FB tadi profpictnya punggung cewek yang lagi mantengin monitor komputer dengan rambut digerai. Ga jelas banget kan? Orang kan identitasnya ya dari mukanya, ga dari punggung.

Oh iya, dari info FB, akun penjual ini ngaku mahasiswa UI. padahal dari blognya doi tinggal di kalbar. Tapi mungkin juga ding, kan itu akun 2007. Manatau kemarin dulu dia tinggal di Kalbar n sekarang dah hijrah ke Jakarta. Klu dari pencarian gugel pake nama asli yang dicantumin di blog, doi ternyata punya akun twitter n FB. Sayang infonya diprotect, jadi ga bisa mastiin dia mahasiswa UI ato ga...

Memang saya ga bisa mastiin dia nipu atw ga, tapi seengganya dia terlalu meragukan sehingga nafsu saya buat beli nokia C6 harga miring itu dah ilang ketiup angin...

Oh iya, tambahan lagi. Kadang ada penipu yang memperoleh barang dengan menjebak seller dan buyer. jadi contohnya gini, misalkan saya penipu yang lagi ngidam nokia C6 padahal lagi kere sekere2nya. Jadi saya nyari seller hape itu trus saya repost dengan akun milik saya sendiri, misal nama akunnya Ridha cakep seluler. di info akun Ridha cakep seluler saya cantumkan rekening seller asli. Eh, ternyata ada yang khilaf jadi korban saya. Jadi dia sms mau beli barangnya n segera mentransfer duitnya. Nah, dengan duit orang khilaf itu, saya sms seller asli n bilang: "harap barang segera dikirim ke saya setelah duit ditransfer."

Akhirnya buyer khilaf tadi gigit jari nungguin barangnya dikirim, n seller asli bakal dilacak rekeningnya dan kemudian dituntut. Saya? Tinggal buang simcard lama n beli yang baru buat ngisi nokia C6 saya yang baru dan gratis itu. Mahahahaha....

Untung KASKUS nyediain tips buat seller biar ga ngalamin nasib apes kayak diatas. karena saya malas ngeringkas, monggo langsung dicek ke TeKaPe. http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5522564

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun