Agar dapat beradaptasi dengan perubahan, perusahaan harus siap menghadapi berbagai kemungkinan. Hal ini membutuhkan pengumpulan data dan informasi yang lengkap mengenai lingkungan sekitar. Dengan data tersebut, perusahaan dapat merancang dan menganalisis berbagai skenario strategi secara berkelanjutan untuk memilih opsi terbaik. Proses ini memerlukan dukungan sistem informasi yang efektif untuk pengumpulan, pengolahan, dan analisis data.
- Meningkatkan efisiensi dan produktivitas di kantor cabang BCA.
- Mempermudah komunikasi antar cabang dengan fasilitas e-mail.
- Layanan E-Commerce BCA membantu para merchant dalam meningkatkan penjualan dan menjangkau pasar yang lebih luas.
BCA berhasil memperluas jaringannya, baik melalui metode konvensional maupun elektronik, dengan memanfaatkan teknologi dan tenaga kerja yang terlatih untuk memberikan pengalaman perbankan yang nyaman bagi para nasabahnya.
Kemudahan Akses Informasi bagi Nasabah:Â BCA telah mengadopsi teknologi yang strategis dan canggih, yang menjadi faktor penting dalam daya saingnya. Melalui teknologi ini, BCA berupaya memberikan kemudahan kepada nasabah untuk mengakses berbagai informasi terkait layanan perbankan, sehingga nasabah dapat dengan mudah memperoleh informasi yang mereka butuhkan.
Penerapan sistem intranet dan ekstranet di BCA juga memberikan berbagai kemudahan. Misalnya, melalui layanan I-Banking BCA atau ATM BCA, nasabah dapat membayar tagihan listrik atau telepon secara langsung tanpa harus mendatangi kantor PLN atau Telkom.
Dampak Negatif Penerapan Sistem Informasi Manajemen pada Bank BCA
Meskipun penggunaan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di Bank BCA membawa banyak keuntungan, ada juga beberapa dampak negatif yang mungkin timbul. Salah satunya adalah risiko kehilangan kepercayaan konsumen, yang dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, teknologi internet rentan terhadap serangan peretas atau hacker. Pembobolan sistem informasi manajemen dapat mengakibatkan pencurian data penting, yang berpotensi menimbulkan kerugian besar bagi perusahaan.
Kedua, kepercayaan pelanggan juga dapat terganggu jika terjadi kesalahan pada sistem website BCA. Masalah ini bisa muncul karena kurangnya pembaruan atau adanya gangguan pada sistem, sehingga menyulitkan konsumen untuk mengakses informasi yang akurat dan terbaru. Informasi yang tepat waktu dan lengkap sangat penting untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.
Ketiga, dampak negatif lainnya adalah kemungkinan kerugian yang tidak terduga akibat gangguan yang disengaja, praktik bisnis yang tidak jujur, kesalahan manusia, atau kegagalan sistem elektronik. Selain itu, penerapan ekstranet yang menghubungkan beberapa perusahaan mitra dan pemasok seringkali membutuhkan biaya tinggi dan menghadapi tantangan teknis, seperti masalah kompatibilitas perangkat antar perusahaan. Semua ini merupakan beberapa dampak negatif dari penggunaan sistem informasi manajemen di Bank BCA.
Sumber :
MANEKIN : Jurnal Manajemen, Ekonomi, Pendidikan dan Informatika, Volume 2, No. 1, Tahun 2023, ISSN 2985-4202 (media online), Hal 98-103, Nurfitriyani, S. J. (2022).
https://www.journal.mediapublikasi.id/index.php/manekin/article/view/3681