Oleh: Rida Khoerunnisa
Mahasiswi 5D Manajemen Pendidikan Islam
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
Pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan merupakan elemen penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan aman. Sayangnya, banyak sekolah kurang memperhatikan jadwal pemeliharaan sehingga fasilitas menjadi cepat rusak dan kurang optimal.Â
Berdasarkan waktu pelaksanaannya, pemeliharaan dibagi menjadi dua jenis, yaitu pemeliharaan sehari-hari dan pemeliharaan berkala. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan kedua jenis pemeliharaan tersebut agar dapat diterapkan secara efektif guna mendukung keberlanjutan pendidikan yang berkualitas.
Pemeliharaan sehari-hari adalah bentuk perawatan yang dilakukan secara rutin untuk menjaga kebersihan dan fungsi sarana. Contohnya termasuk membersihkan ruang kelas, menyapu halaman sekolah, dan memastikan peralatan seperti kursi, meja, serta papan tulis tetap dalam kondisi baik.Â
Dengan melakukan pemeliharaan harian ini, sekolah dapat mencegah kerusakan kecil yang berpotensi menjadi masalah besar, sekaligus menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan kondusif.
Sebaliknya, pemeliharaan berkala dilakukan secara terjadwal dengan tujuan memperbaiki atau mengganti fasilitas yang membutuhkan perhatian lebih besar. Kegiatan ini meliputi pengecatan ulang dinding, pemeriksaan genteng yang bocor, atau perbaikan perabotan seperti meja dan kursi yang mengalami kerusakan.Â
Pemeliharaan berkala memerlukan perencanaan matang karena sering kali melibatkan biaya dan waktu yang lebih besar dibandingkan pemeliharaan sehari-hari.
Kedua jenis pemeliharaan ini saling melengkapi untuk menjaga keberlangsungan fungsi fasilitas pendidikan. Dengan membagi pemeliharaan berdasarkan waktu pelaksanaannya, sekolah dapat memastikan bahwa semua kebutuhan sarana terpenuhi sesuai prioritas. Kombinasi pemeliharaan rutin dan berkala dapat meningkatkan efisiensi pengelolaan sarana sekaligus meminimalkan pengeluaran tidak terduga.
Kesimpulan
Pemeliharaan sarana dan prasarana pendidikan di sekolah, ditinjau dari waktu pelaksanaannya, terdiri atas pemeliharaan sehari-hari dan pemeliharaan berkala. Pemeliharaan harian berfokus pada kebersihan dan fungsi dasar, sementara pemeliharaan berkala menangani perbaikan dan penggantian fasilitas yang lebih besar.