4. Periode Kekhalifahan Abbasiyah (750-1258 M)
Periode Kekhalifahan Abbasiyah dianggap sebagai puncak kejayaan peradaban Islam. Kekhalifahan Abbasiyah didirikan di Baghdad dan memperoleh kemakmuran ekonomi serta peningkatan dalam ilmu pengetahuan, seni, dan sastra. Pada masa ini, kota-kota seperti Baghdad, Kairo, dan Cordoba menjadi pusat kebudayaan yang penting. Ilmu pengetahuan Islam, seperti matematika, astronomi, dan filsafat, diterjemahkan ke dalam bahasa Arab dan mempengaruhi dunia Barat.
5. Periode Kekuatan Regional dan Kerajaan Islam (1258-1924 M)
Setelah kejatuhan Kekhalifahan Abbasiyah, dunia Islam terpecah menjadi berbagai kekuatan regional dan kerajaan yang saling bersaing. Selama periode ini, kekaisaran seperti Kesultanan Utsmaniyah, Kesultanan Mughal di India, dan Kesultanan Safawiyah di Persia meraih puncak kejayaan mereka. Masing-masing kekuatan ini memiliki kontribusi unik dalam seni, budaya, dan ilmu pengetahuan.
Kesimpulan:
Periodisasi peradaban Islam memberikan pemahaman yang lebih baik tentang perkembangan, pengaruh, dan perubahan yang terjadi dalam dunia Islam. Dari masa kehidupan Nabi Muhammad hingga periode kekhalifahan dan kekuasaan regional, setiap periode memiliki kontribusi yang berbeda dan penting dalam membentuk peradaban Islam yang luas dan multifaset. Dengan memahami periodisasi ini, kita dapat menghargai warisan budaya dan intelektual yang dimiliki oleh peradaban Islam sampai saat ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H