Kasus kenalakan remaja seperti bullying atau perundungan serta beberapa kasus bunuh diri dan pembunuhan yang dilakukan anak usia pelajar pernah terjadi di Indonesia bahkan 2020 ini tercatat beberapa kasus bullying muncul dipermukaan. Peran konseling di rumah maupun di sekolah dibutuhkan untuk mendampingi dan memantau perkembangan psikologis dan karakter anak.Â
Seperti tak ada habisnya jika kita tengah membahas karakter anak karena hal ini yang menjadi fokus banyak orang tua, pendidik maupun berbagai praktisi untuk memantau perkembangan generasi muda. Berbagai formula psikotes dilahirkan dan diteliti untuk dapat mengetahui serta mengukur perkembangan dan karakter anak.
Sejak Abad 19 telah dikenal ilmu Grafologi sebagai alat ukur tes karakter seseorang yang mudah namun memiliki tingkat akurasi yang tinggi untuk mengetahui kepribadian sehingga para orang tua pada umumnya dan para pendidik khususnya bisa menganalisis perkembangan diri anak-anak dan memelajarinya sejak dini. Di Indonesia sendiri sejak Tahun 2000 tengah menjadi perbincangan untuk dipelajari dan diteliti lebih dalam.
Salah satu Grafolog yang telah tersertifikasi dari USA dan Indonesia, Kartika Kharismawaty, M.Pd., CMHA menjelaskan Grafologi merupakan sebuah ilmu menganalisa tulisan tangan. Ilmu ini secara ilmiah dan sudah diteliti dan digunakan di banyak negara maju seperti Eropa dan Amerika.Â
Ilmu grafologi digunakan untuk mengenali kepribadian atau karakter seorang penulis dan dapat menggali potensi yang ada dalam diri seseorang. Grafologi merupakan cabang dari ilmu psikologi dalam mata kuliah psikografik dan psikodiagnostik.Â
Kartika dalam buku karyanya "Graphology for Education" menjelaskan terdapat lebih dari 400 tanda pada tulisan yang dapat kita pelajari untuk mendapatkan hasil keseluruhan dari kepribadian seseorang.Â
Para ahli grafologi dunia mengatakan bahwa ilmu grafologi memiliki ketepatan akurasi dalam mengidentifikasi karakter seseorang mendekati kesempurnaan. Akurasi dalam penggunaan grafologi ini mencapai 90% kesesuaian antara kondisi kejiwaan dan kepribadian seseorang dengan tulisan tangan seseorang.
Tulisan tangan disebut juga tulisan otak atau pikiran (Handwriting is Brainwriting). Â Hal ini dikarenakan otak atau pikiran menyimpan rekaman hal-hal yang dialami oleh seseorang sepanjang hidup. Apa yang kita tulis, bagaimana kita menulis, kecepatan kita menulis, semuanya itu diatur oleh otak.Â
Berikut ini merupakan manfaat lebih mendalam terkait Grafologi atau Ilmu Analisa Tulisan Tangan;
Bagi orang tua, grafologi sangat bermanfaat agar orang tua dapat memahami potensi anaknya sehingga menjadi salah satu pertimbangan dalam mengarahkan dan mendidik anaknya;
Bagi guru/pendidik, grafologi berguna untuk membantu memantau perkembangan mental dan potensi siswa untuk di eksplorasi;