76 TAHUN INDONESIA, PENDIDIKAN SUDAH MERDEKA?
Di zaman saat ini, Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk semua kalangan manusia. Pendidikan merupakan sebuah pembelajaran pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Tujuan dari pendidikan itu sendiri adalah untuk menciptakan seseorang yang berkualitas dan berkarakter sehingga memiliki pandangan yang luas kedepan untuk mencapai suatu cita-cita yang diharapkan dan mampu beradaptasi secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena pendidikan itu sendiri dapat memotivasi diri kita untuk lebih baik dalam berbagai aspek kehidupan.
Karena menjadi aspek dasar dalam kehidupan, pendidikan bukan hanya sebuah wadah untuk mendapatkan ilmu pengetahuan saja, melainkan diajarkan untuk berakhlak baik dan berbudi pekerti luhur. Di Indonesia, pemerintah menyalurkan dana yang besar setiap tahun. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2020 yang disahkan antara DPR dan pemerintah sebesar Rp. 2.233,2 triliun, dan 20% -nya merupakan anggaran pendidikan, dari tingkat Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi.
Dengan dana yang sangat besar, seharusnya Indonesia mampu menciptakan ruang lingkup pendidikan yang sangat baik. Akan tetapi, masih banyak permasalahan pendidikan yang dialami oleh Indonesia. Permasalahan pendidikan adalah segala sesuatu yang merupakan masalah pelaksanaan kegiatan pendidikan. Jika dilihat dari banyaknya masalah pendidikan yang marak terjadi di Indonesia belakangan ini, apakah pendidikan di Indonesia layak dikatakan sudah merdeka?
Rendahnya mutu pendidikan di Indonesia menjadi suatu permasalahan yang sangat sering dihadapi. Karena hal tersebut, menyebabkan terhambatnya penyediaan sumber daya manusia yang mempunyai keahlian serta keterampilan untuk memenuhi pembangunan bangsa yang selalu terus berjalan di berbagai bidang. Masalah ini disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya:
- Kurangnya jumlah guru yang terampil. Guru merupakan salah satu komponen pendidikan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar. Namun, yang terjadi di lapangan seringkali mendapat masalah kekurangan jumlah guru. Terutama guru yang terampil dan bersertifikasi. Penyebaran jumlah guru disekolah kadangkala tidak merata. Selain itu, persoalan lain yang muncul adalah gaji guru yang rendah, kurangnya perhatian pemerintah pada status guru honorer, dan lain sebagainya.
- Â Infrastuktur pendidikan yang tidak memadai. Seringkali stasiun televisi menayangkan berita terkait bangunan sekolah yang ambruk di berbagai daerah Indonesia akibat faktor cuaca yang buruk atau memang kondisi yang sudah rusak parah, namun tak kunjung diperbaiki. Padahal, ruang kelas, bangunan sekolah, dan perlengkapan lainnya merupakan suatu komponen yang penting dalam kegiatan pendidikan disekolah.
- Mahalnya biaya pendidikan. Setiap warga Negara mempunyai hak untuk memperoleh pendidikan yang layak. Di Indonesia mempunyai minimal wajib belajar 12 tahun dari jenjang SD hingga SMA, namun tidak sedikit anak yang tinggal di pelosok negeri yang tidak bersekolah atau putus sekolah dikarenakan terkendala oleh biaya.
Pemerintah masih kurang cekatan dalam menyelesaikan masalah pendidikan, sehingga masalah ini menjadi masalah yang cukup besar karena sampai sekarang belum terdapat penyelesaian masalah pendidikan yang efektif. Tak dapat dipungkiri dari berbagai masalah tersebut bukan hanya persoalan pemerintah, namun terdapat juga masalah kualitas.
 Mereka yang sekolah belum tentu belajar, karena masih banyak anak yang sudah 2 hingga 3 tahun sekolah namun belum lancar dalam membaca. Selain itu, masih banyak anak-anak yang bisa membaca namun tidak bisa paham dengan isi yang mereka baca. Banyak pula mahasiswa yang masuk perguruan tinggi favorit tetapi mereka salah jurusan dan merasa tidak sesuai dengan diri mereka akhirnya mereka tidak bisa maksimal dan optimal dalam menempuh pendidikan.
Pendidikan merupakan suatu wadah yang seharusnya mudah dapat dinikmati oleh semua kalangan. Permasalahan pendidikan yang belum merata berhubungan dengan pelaksaan sistem pendidikan yang dapat menyediakan kesempatan yang luas kepada warga Negara untuk memperoleh pendidikan, sehingga pendidikan menjadi wadah bagi pembangunan sumber daya manusia yang menunjang pembangunan suatu bangsa.
Permasalahan mutu pendidikan dapat dilihat dari dua bentuk. Pertama, mutu produk pada lembaga pendidikan yang meliputi hal-hal seperti bahan ajar, jumlah lulusan, prestasi, dan lain sebagainya. Kedua, mutu proses terkait dengan hal-hal seperti proses pembelajaran, bimbingan kepada peserta didik, penyiaran melalui media masa, dan masih banyak lagi. Dengan dijabarkannya beberapa masalah pendidikan di Indonesia, dapat dikatakan bahwa Pendidikan di Indonesia masih belum merdeka.
Â
Tugas Menulis Artikel Matakuliah Bahasa Indonesia, Universitas Pamulang