Ngabuburit, ngapain ya? Ngabuburit kemana, ya? Pertanyaan ini selalu muncul saat ramadan tiba. Ngabuburit  atau menunggu waktu berbuka puasa memang identik dengan ramadan. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan sambil menanti beduk dan azan berkumandang. Karenanya, ide ngabuburit selalu dicari orang selama ramadan tiba.
Saat ini, ngabuburit lebih leluasa karena bisa dilakukan di luar rumah. Meski demikian, ngabuburit di dalam rumah bersama keluarga tercinta juga tak kalah asyik.Malah bisa lebih mendekatkan karena kebersamaan yang tercipta di antara anggota keluarga. Selain itu, ngabuburit di rumah juga lebih hemat biaya dan lebih hemat energi. Seusai berbuka, menjalankan ibadah juga nggak repot dan tidak perlu mengantri seperti di luar rumah.Â
Nah,lalu ngabuburit apa saja yang bisa dilakukan di rumah? Sebenarnya, tidak jauh berbeda dengan kegiatan sehari-hari, yang namanya ngabuburit di rumah ya dilakukan di seputar areal rumah. Yang jelas, bisa membuat saat berbuka puasa lebih nyaman. Terutama, di saat libur ketika semua anggota biasanya berkumpul.
Ide Ngabuburit di Rumah
Nah ini dia beberapa ide ngabuburit di rumah  yang bisa diterapkan selama ramadan tiba. Aktivitas sederhana yang sudah biasa dilakukan sehingga tidak menyulitkan. Terutama, bagi para cewek-cewek. Apa saja?
1. Memasak dan menyiapkan makanan berbukaÂ
Sambil menunggu berbuka puasa, kegiatan memasak sangat menyenangkan. Apalagi, saat ramadan bisa mencoba menu-menu yang terkadang hanya muncul saat ramadan. Misalnya saja, mengolah waluh ataupun timun suri. Dua buah ini di bulan lain jarang ditemukan di pasar.Â
Nah, memasak itu berarti sekaligus menyiapkan makanan berbuka puasa untuk orang rumah. Jika ada bocah di rumah, mereka biasanya cukup antusias untuk juga ikut membantu.Â
2. Membersihkan rumah
Sambil menunggu berbuka puasa, mebersihkan rumah merupakan hal yang penting. Kalau rumah bersih karena sudah disapu, halaman sudah dibersihkan dan disiram, rasanya lebih nyaman bila azan terdengar. Menyantap makanan berbuka pun lebih terasa enak. Bukankah kebersihan adalah bagian dari iman?
3. Â MembacaÂ
Jika rumah sudah bersih, makanan berbuka sudah tersedia tapi masih ada waktu, ngabuburit dengan membaca juga menyenangkan. Apa yang dibaca? Terserah saja, yang penting bermanfaat isinya dan membawa pada nilai-nilai kebaikan. Buku-buku keagamaan sangat baik untuk disimak. Namun, novel ataupun topik lainnya juga tidak apa-apa.Â
Sekarang, kegiatan membaca asyiknya juga tak melulu harus dari buku cetak.Melalui ponsel, aplikasi perpustakaan yang menyediakan banyak bacaan, termasuk buku tentang agama bisa menemani hari demi hari saat ibadah 30 hari ramadan.Â