Mohon tunggu...
riap windhu
riap windhu Mohon Tunggu... Sales - Perempuan yang suka membaca dan menulis

Menulis untuk kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Bahan Pokok Aman Tersedia, Strategi Belanja Lebih Murah Tetap Perlu

29 April 2020   20:19 Diperbarui: 29 April 2020   20:12 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya tidak pernah membeli bahan pokok secara berlebihan selama ini. Secukupnya saja sesuai dengan kebutuhan. Paling banyak beli kemasan sekilo saja untuk beberapa  lama pemakaian hingga habis. Baik bawang merah, bawang putih, tepung terigu, gula, dan lainnya.

Saya sangat setuju dengan ucapan pak mentan jika di balik solusi kesehatan di  masa pandemi covid-19, solusi makanan rakyat juga harus terjamin. Kebutuhan baham makanan pokok selama bulan puasa seringkali meningkat. Terutama kebutuhan untuk yang manis dan membutuhkan gula.

Saat ramadan, penganan berbuka puasa mau tidak mau menambah porsi pengeluaran meski saat ini lebih memilih untuk membuat sendiri. Bisa berbuka puasa dengan yang manis dan bepuasa dengan lebih tenang itu yang diharapkan.

Semoga saja defisit bahan pangan untuk beberapa komoditas di sejumlah daerah bisa teratasi. Presiden Joko Widodo kan sudah meminta para menterinya untuk bergerak mengatasi hal tersebut. Termasuk dalam rantai distribusinya.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun