Nggak kerasa, lebaran sebentar lagi. Momen lebaran, selain ajang silahturahmi, tentu saja nggak akan jauh-jauh dari bagi-bagi tunjangan hari raya (THR). Kalau untuk yang masih bocah, mungkin cukup dengan memasukkan uang ke dalam amplop angpao gambar ketupat atau masjid yang banyak dijual saat ini. Nah kalau untuk yang sudah gedean, ataupun orang tua?
"Gampang, sekarang kan zamannya transfer. Ya, transfer aja," ucap Asih, adikku, yang dari kemarin sibuk ngobrolin uang THR yang sudah akan diterimanya pada minggu ini.
Ya, sesuai dengan peraturan pemerintah, THR memang paling lambat akan dibayarkan seminggu sebelum datangnya hari raya Idul Fitri. Gaji dan THR yang saat ini selalu ditransfer langsung ke rekening memang sudah ditunggu-tunggu. Untunglah non tunai, jadi lebih memudahkan jika memang diniatkan untuk ditransfer lagi
Beda dengan dulu, sempat mengalami dapat THR dalam bentuk tunai. Lantaran dulu juga masih sulit cari lokasi setor tunai dan belum tentu sempat ke bank, uang itu dengan hati-hati dibungkus dalam tas supaya aman. Apes, seorang saudara sempat  terkena todong di sebuah  stasiun kala itu. Uang pun melayang.
Ingat itu semua, saya pun segera mengiyakan saran untuk transfer. Oke, sambut saya. Kalau gitu, tinggal mengecek nomor rekening dari keluarga  yang ingin dikasih THR melalui transferan. Terutama yang lokasi tinggalnya tidak di Jakarta karena sepertinya, lebaran ini kami sekeluarga tidak bisa pulang.
Kalau bisa,THR melalui transferan untuk keluarga yang tersayang ini sebelum hari raya tiba. Mudah-mudahan bermanfaat untuk mempersiapkan keperluan menjelang lebaran.
Tapi tunggu dulu, sebelum transferan dikirim, jangan lupa kalau transfer butuh nomor rekening. Â Ngomong soal nomor rekening, meski kelihatannya mudah, ternyata tidak juga. Terutama buat mereka yang tidak terbiasa mencatat nomor rekening bank miliknya.
Nomor rekening Bank, yang Kadang Lupa
Saya ingat, saat smartphone baru saja dihidupkan, sebuah pesan lewat aplikasi whatsapp masuk. "Mbak, mas, jangan lupa sekalian nomor rekeningnya, ya?" Itu yang tertulis. Waduh, nomor rekening (norek) ! Lupa.
Berapa ya, norek Bank BCA yang dipunya? Â Mesti dicari dulu. Padahal, norek yang dibutuhkan pasti ditunggu. Akhirnya, sebuah pesan balasan pun dikirimkan,"Tunggu sebentar, ya." Transfer pun terjeda karena harus menunggu kiriman norek.
Pernah mengalami hal itu? Menghapal nomor rekening, jadi salah satu pe er tersendiri. Tidak jarang memang lupa atau tidak ingat nomor rekening yang dimiliki. Cara yang paling gampang untuk mengetahui nomor rekening, ya memang dengan langsung mencari buku tabungan.